5 Pahlawan Tak Terduga di Derby della Madonnina
                BolaSkor.com - Laga bertajuk Derby della Madonnina yang mempertemukan AC Milan versus Inter Milan akan tersaji pada pekan ke-12 Serie A 2021-2022, Minggu (8/11). Dalam pertemuan kedua tim, kerap muncul pahlawan bagi masing-masing tim yang sebelumnya jarang dibicarakan.
Saat ini, Milan dan Inter bersaing di papan atas klasemen Serie A. Rossoneri unggul dengan menempati posisi kedua klasemen berkat raihan 31 poin. Sementara itu, Inter berada pada peringkat ketiga dengan 24 poin.
Tak heran, tensi laga diprakirakan akan semakin meningkat. Jika mental tidak siap, bukan tak mungkin sejumlah pemain melakukan kesalahan yang berujung fatal.
Baca Juga:
Inter Milan 2-0 Udinese: Joaquin Correa Pastikan Kemenangan Nerazzurri
Inter Milan Tambah Masa Bakti Lautaro Martinez
Respons Inzaghi Hadapi Juventus yang Tak Lagi Diperkuat Cristiano Ronaldo
Menariknya, Derby della Madonnina juga kerap ditentukan oleh pemain yang sebelumnya tidak diperkirakan. Mereka mencuat menjadi pahlawan timnya masing-masing.
Berikut ini adalah lima pahlawan tak terduga di Derby della Madonnina:
Fredy Guarin
Inter Milan menjamu AC Milan pada laga pekan ketiga Serie A 2015-2016. Nerazzurri membawa pulang tiga poin berkat gol semata wayang Fredy Guarin.
Laga berlangsung tak mudah bagi kedua kubu. Kendati jual beli serangan, gol sangat sulit diciptakan.
Akhirnya, Inter memecah kebuntuan ketika babak kedua 12 menit berjalan. Gol lahir dari seorang gelandang yakni Fredy Guarin. Guarin melepaskan tendangan jarak jauh yang menyasar ke pojok kanan gawang Diego Lopez.
Patrick Cutrone
Milan dan Inter saling sikut pada ajang Coppa Italia 2017. Kedua tim bersua pada babak perempat final.
Karena pertandingan tak berlangsung dengan sistem balik kandang, oleh karena itu wajib didapatkan pemenang. Namun, hingga waktu normal usai, tidak ada gol yang tercipta.
Milan akhirnya lolos ke semifinal berkat gol pemain pengganti, Patrick Cutrone, pada menit ke-104. Cutrone pun mulai digadang-gadang sebagai penyerang masa depan Rossoneri.
Kevin-Prince Boateng
Kali ini, duel Derby della Madonnina tersaji pada final Piala Super Italia 2011. Milan dan Inter bertanding di luar Italia, tepatnya di National Stadium, China. Skor akhir adalah 2-1 untuk Il Diavolo Rosso.
Awalnya, Inter Milan unggul terlebih dulu lewat tendangan bebas Wesley Sneijder. Milan baru bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui Zlatan Ibrahimovic.
Kevin-Prince Boateng mencuat sebagai pahlawan kemenangan Milan berkat golnya pada menit ke-69. Mendapatkan umpan dari Alexander Pato, Boateng dengan apik menaklukkan Julio Cesar.
Walter Samuel
Pahlawan tak terduga berikutnya hadir dari barisan belakang. Walter Samuel memastikan Inter menang 1-0 berkat golnya ketika laga baru berjalan tiga menit.
Milan menjamu Inter Milan pada laga pekan ketujuh Serie A 2012-2013, di San Siro. Saat itu, kedua tim sedang mengalami masa-masa sulit.
Namun, Inter ternyata lebih unggul. Sundulan Walter Samuel menjadi satu-satunya gol yang tercipta pada derby itu.
Ezequiel Schelotto
Pahlawan kali ini berbeda dari empat di atas. Ezequiel Schelotto menghindarkan Inter Milan dari kekalahan di depan sang kakak, AC Milan.
Stephan El Shaarawy membawa Milan unggul pada menit ke-21. Tembakan kaki kanan sang striker gagal dibendung Samir Handanovic.
Pelatih Inter saat itu, Andrea Stramaccioni, mencoba melakukan perubahan dengan memasukkan Schelotto untuk menggantikan Esteban Cambiasso.
Hasilnya, baru tiga menit berada di lapangan, Schelotto langsung mencatatkan namanya di papan skor. Sundulan sang bek merobek jala gawang Rossoneri.
Gol tersebut sangat spesial bagi Schelotto. Pemain yang kini berusia 32 tahun tersebut merayakan golnya sambil menangis. Schelotto tidak menyangka bisa mendulang gol di laga bergengsi seperti Derby della Madonnina.
Johan Kristiandi
17.709
Berita Terkait
Gaji Jadi Batu Sandungan, Barcelona Kubur Mimpi Rekrut Harry Kane
Hasil Super League 2025/2026: Eks Persib Bandung Bawa Malut United Menang di Kandang Persijap Jepara
                      Nova Arianto Harap Pemain Timnas Indonesia U-17 Bisa Curi Perhatian Talent Scout di Piala Dunia U-17 2025
                      Lawan Selangor FC, Persib Bandung Pilih Lakukan Persiapan di Bali
                      Manchester United Terpincut Vitor Roque, Barcelona Bisa Kecipratan Uang
                      Nova Minta Masyarakat Tak Bebani Timnas Indonesia U-17 dengan Ekspektasi Tinggi di Piala Dunia U-17 2025
                      Persik Jadi Tim Musafir saat Jamu Persebaya Surabaya, Pinjam Stadion Gelora Joko Samudro?
                      Nova Arianto Terkejut dengan Venue Pertandingan Piala Dunia U-17 2025, Digelar di Lapangan Latihan
                      Liverpool vs Real Madrid: Trent Alexander-Arnold Janji Tidak Akan Selebrasi jika Cetak Gol
                      Pemain Timnas Indonesia U-17 Puasa Medsos Selama Piala Dunia U-17 2025