5 Negara Favorit Juara Euro 2024: Prancis, Jerman, sampai Inggris
BolaSkor.com - Pesta sepak bola Eropa, Euro 2024, tinggal satu pekan lagi. Turnamen akbar antarnegara Benua Biru edisi ke 17 itu akan dihelat di Jerman pada 15 Juni sampai 15 Juli mendatang.
Euro 2024 diikuti oleh 24 tim yang dibagi ke dalam enam grup (A sampai F). Grup A dihuni oleh Jerman (tuan rumah), Skotlandia, Hungaria, dan Swiss.
Grup B berisikan Spanyol, Italia, Kroasia, dan Albania. Di Grup C terdapat Inggris, Denmark, Serbia, dan Slovenia.
Beralih ke Grup D ada Prancis, Belanda, Polandia, dan Austria. Kemudian Grup E ditempati Belgia, Ukraina, Slovakia, dan Rumania.
Baca Juga:
Euro 2024: Polandia Kehilangan Arkadiusz Milik
Euro 2024: Umumkan Skuad Resmi Timnas Spanyol, De La Fuente Ungkap Alasan Coret Cubarsi
Hasil Laga Pemanasan Jelang Euro 2024: Inggris Kalah, Jerman Menang
Terakhir di Grup F terdapat Portugal, Turki, Republik Ceko, dan Georgia. Seperti pada turnamen atau kejuaraan sepak bola umumnya, selalu ada tim yang difavoritkan menjadi juara.
Pada Euro 2024 ini, BolaSkor memprediksi lima tim yang berpotensi menjadi juara. Lima tim ini difavoritkan karena sejarah, materi pemain, dan performa terkini. Siapa saja kelima tim yang masuk dalam daftar ini, berikut prediksi BolaSkor.
5 Negara Favorit Juara Euro 2024 versi BolaSkor:
Italia
Italia adalah juara bertahan. Mereka memenangi Euro 2020 (digelar 2021 karena pandemi COVID-19), setelah mengalahkan Inggris di Wembley lewat adu penalti dengan skor 3-2 (1-1).
Itu adalah gelar juara kedua bagi Gli Azzurri di Euro, setelah meraih juara pada 1968 di tanah sendiri. Italia juga kerap dijuluki sebagai spesialis turnamen.
Dengan materi pemain seperti Gianluigi Donnarumma (PSG), Gianluca Mancini (AS Roma), Federico Dimarco (Inter Milan), Nicolo Barella (Inter), Jorginho (Arsenal), Federico Chiesa (Juventus), dan Gianluca Scamacca (Atalanta) jelas membuat kekuatan Italia tidak bisa dipandang sebelah mata. Mereka juga ditukangi pelatih lokal yang dikenal sangat menggemari sepak bola ofensif, Luciano Spaletti.
Prancis
Sama seperti Italia, Prancis adalah dua kali juara Euro (1984, 2000). Menariknya, dalam dua kali Euro itu, Prancis mempunyai pemain ikonik yang kemudian dikenang sebagai seorang bintang besar, yakni Michel Platini (1984) dan Zinedine Zidane pada tahun 2000.
Nah, di skuad Prancis saat ini ada Kylian Mbappe, kapten tim yang baru bergabung dengan raksasa Eropa, Real Madrid. Mbappe digadang-gadang jadi penerus Platini dan Zidane. Mbappe tentu ingin membalas kegagalan di Euro 2016 setelah hanya menjadi runner-up, dikalahkan Portugal di partai final.
Secara materi pemain, Prancis juga sangat mumpuni menjadi juara, karena di sana ada William Saliba yang tampil impresif bersama Arsenal, Eduardo Camavinga dan Aurelien Tchouameni (Real Madrid), bintang muda PSG Warren Zaire-Emery, Mbappe (Madrid), Marcus Thuram (Inter Milan) dan pemain senior Olivier Giroud (AC Milan). Prancis juga ditukangi oleh Didier Deschamps, yang meraih Piala Dunia sebagai pemain (1998) dan pelatih (2018).
Jerman
Jerman tercatat sebagai tim paling sukses di Euro dengan tiga gelar juara, sama seperti Spanyol. Tim Panser meraih tiga gelar itu pada 1972, 1980 dan 1996. Namun, pada 1972 dan 1980, mereka masih bernama Jerman Barat, sebelum terjadi Reunifikasi Jerman pada 1990.
Meski demikian, kiprah Jerman sebagai tim besar dan spesialis turnamen selalu menarik untuk dinantikan. Sejak Euro 2008 (kecuali 2020), Jerman minimal selalu masuk semifinal.
Hal ini menandakan Jerman akan selalu menjadi tim favorit di setiap edisi. Dengan menjadi tuan rumah, ditambah skuad yang potensial karena mengandalkan pemain muda dan senior, serta performa terkini yang impresif (menang tiga kali dan imbang sekali sepanjang 2024), membuat Der Panzer asuhan Julian Nagelsmann jelas berpotensi mengangkat trofi di rumah sendiri.
Spanyol
Spanyol pernah begitu sangat perkasa, menakutkan, dan tak 'tersentuh' pada medio 2008 sampai 2012. Selama kurun waktu itu, La Furia Roja memenangi dua trofi Euro (2008, 2012) serta satu Piala Dunia (2010).
Namun, setelah era emas itu, Spanyol seolah jadi raksasa yang tertidur. Di Euro 2016, Spanyol tersingkir di babak 16 besar, kemudian edisi terakhir (2020, digelar 2021), Spanyol disingkirkan di Semifinal melalui adu penalti oleh Italia, yang keluar menjadi juara.
Spanyol kini tengah berusaha membangun kekuatannya lagi dengan generasi baru seperti Pedri, Fermin Lopez Marin, Lamine Yamal, Ferran Torres, dan Nico Williams. Para pemain itu dikombinasikan oleh Luis de la Fuente dengan Rodri, Jesus Navas, Nacho, Dani Carvajal, dan Alvaro Morata, sehingga menjadi kekuatan yang sangat potensial.
Inggris
Tim terakhir di daftar ini tentu saja Inggris. Kalian boleh saja tidak setuju, terutama bagi yang sering mengejek The Three Lions sebagai 'badut' Eropa. Namun, jika melihat skuad Inggris, boleh dikatakan menjadi salah satu yang paling 'mewah'.
Gareth Southgate punya Kobbie Mainoo yang menjadi motor lini tengah Manchester United musim lalu, ada juga Phil Foden (Man City), pemain terbaik Liga Inggris 2023/2024, Jude Bellingham yang meraih gelar LaLiga dan Liga Champions Eropa bersama Real Madrid, Cole Palmer dari Chelsea, dan tentu Harry Kane, kapten dan bomber utama Tim Tiga Singa.
Dengan bermodalkan pemain-pemain seperti itu, tinggal kita lihat bagaimana cara Southgate meramu skuadnya ini untuk menuntaskan rasa penasarannya karena Inggris belum pernah menjadi juara Euro. So, It's coming home, lads?
Lihat postingan ini di Instagram
Rizqi Ariandi
7.344
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Pertandingan Liga Europa Pekan Ini, Jumat 7 November 2025
Menuver Real Madrid untuk Rekrut Dayot Upamecano Secara Gratis
Hasil Super League 2025/2026: Catatan Mentereng Persita di 8 Laga Terakhir Dihentikan PSBS Biak
AC Milan Cari Bek Baru, Lima Pemain Masuk dalam Radar
Hasil AFC Champions League Two 2025/2026: Gol Adam Alis Bawa Persib Comeback di Kandang Selangor
3 Statistik yang Memperlihatkan Betapa Buruknya Antonio Conte di Sepak Bola Eropa
Soal Piala Dunia, Lionel Messi Berbeda Pandangan dengan Cristiano Ronaldo
Transfer Manchester United Tidak Lagi Serampangan
Link Streaming Selangor FC vs Persib Bandung di AFC Champions League Two 2025/2026 6 November 2025, Live Sebentar Lagi
Robert Lewandowski Berpeluang Membelot ke Atletico Madrid