5 Kasus Transfer yang Menegaskan Hubungan Baik Real Madrid dan Manchester United
BolaSkor.com - Semenjak musim panas lalu nama gelandang asal Prancis, Paul Pogba senantiasa dikaitkan dengan Real Madrid dan isu hengkang dari Manchester United. Rumor transfer itu dibicarakan dari tahapan normal hingga membosankan.
Rumor transfer tersebut semakin panas dibahas musim ini setelah Pogba cedera dan hanya bermain delapan kali. Bahkan di tengah pandemi virus corona pembicaraan hengkang pemain bernama lengkap Paul Labile Pogba masih dibahas.
Virus corona berdampak kepada penurunan harga pemain dan daya beli klub. Pogba (27 tahun) kabarnya telah turun drastis dari 100 juta euro menjadi 80 juta euro. Mengingat ketertarikan Pogba dengan Madrid yang mendapat balasan positif dari Zinedine Zidane, transfer bisa saja terjadi.
Mengapa demikian? Sejarah selalu memperlihatkan Real Madrid punya kans 99 persen berhasil merekrut pemain yang mereka incar, apalagi dengan hubungan baik transfer-transfer di antara Madrid dengan United yang bisa dilihat di bawah ini.
Baca Juga:
Mempertanyakan Kontribusi Eden Hazard untuk Real Madrid
Persimpangan Karier Kylian Mbappe: Mewujudkan Mimpi Membela Madrid atau Kaya Raya di PSG
Mimpi Sir Alex Ferguson yang Belum Terwujud: Pulangkan Cristiano Ronaldo ke Manchester United
1. David Beckham
Produk akademi dari generasi beken 1992 Manchester United pergi dari klub pada 2003, disinyalir karena hubungannya kala itu retak dengan Sir Alex Ferguson. David Beckham sedianya nyaris bergabung dengan Barcelona sebelum Madrid menyalipnya dengan banderol 37 juta euro.
Penilik tendangan bebas ikonik ini jadi pemain ketiga asal Inggris yang bermain untuk Madrid setelah Laurie Cunningham dan Steve McManaman kala itu.
Beckham pergi setelah bermain di United sejak 1995 dan di Madrid bertahan hingga 2007 sebelum pergi ke Los Angeles (LA) Galaxy. Sejumlah kesuksesan yang diraihnya seperti satu titel Liga Champions, enam Premier League, dan satu LaLiga.
2. Cristiano Ronaldo
Dari pengguna nomor punggung 7 sakral Man United ke berikutnya. Setelah Beckham ada Cristiano Ronaldo yang pergi ke Madrid pada 2009 pasca bermain selama enam tahun di Man United.
Ronaldo bermain selama sembilan tahun di Real Madrid dan mengukir sejarah sebagai legenda Santiago Bernabeu. Ronaldo (35 tahun) bermain di Juventus kini dan telah memiliki lima titel Liga Champions dan lima Ballon d'Or.
Tidak seperti Beckham dengan kemampuannya melepaskan umpan silang dan mengambil tendangan bebas, Ronaldo merupakan pendribel dan predator berbahaya di kotak penalti lawan.
3. Ruud van Nistelrooy
Striker tajam asal Belanda yang berkarier dari 1993 hingga 2012. Dalam kondisi prima Ruud van Nistelrooy sangat berbahaya bagi pertahanan lawan dan sulit dihentikan.
Van Nistelrooy bermain selama lima tahun dengan Man United (2001-2006) dan kemudian pergi ke Real Madrid dengan banderol 18,5 juta poundsterling. Produk akademi Den Bosch membantu Madrid memenangi dua titel LaLiga dan satu Piala Super Spanyol.
4. Gabriel Heinze
Posisi bek acapkali tidak disorot berlebihan seperti penyerang alias under rated. Gabriel Heinze juga pernah bermain untuk Man United (2004-2007) dan kemudian pindah ke Real Madrid. Posisinya adalah bek kiri dan tengah.
Heinze bermain dua tahun dengan El Real dan berhasil meraih satu titel LaLiga dan Piala Super Spanyol. Pasca pindah dari Madrid pemain asal Argentina memperkuat Olympique Marseille, AS Roma, dan pensiun dengan Newell's Old Boys pada 2014.
5. Javier Hernandez
Javier "Chicharito" Hernandez memperkuat Man United selama lima tahun (2010-2015) pasca direkrut Sir Alex Ferguson dari Guadalajara. Chicharito dikenal dengan kemampuannya bermain sebagai supersub dan mengubah hasil akhir laga selama membela United.
Di akhir kariernya (2014-15) dengan United Chicharito dipinjamkan ke Real Madrid dan ia membantu klub memenangi Piala Dunia Antarklub. Pada usia 31 tahun Chicharito kini bermain di LA Galaxy.
Arief Hadi
16.042
Berita Terkait
Prediksi dan Statistik Tottenham Hotspur vs Liverpool: Tuan Rumah Dihantui Rekor Buruk
Prediksi dan Statistik Newcastle United vs Chelsea: Ujian Berat di St James' Park
SEA Games 2025: Dukungan Keluarga Dorong Diananda Choirunisa Raih Medali Emas di Tengah Kehamilan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Jelang Penutupan, Sabtu (20/12): Tim Indonesia Pastikan Peringkat Kedua
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025, Sabtu (20/12): Sepak Takraw Beraksi di Hari Penutupan
Hasil Piala Super Italia: Singkirkan Inter Milan, Bologna ke Final
Charity Match I League-APPI Berhasil Kumpulkan Rp265 Juta untuk Korban Bencana di Sumatra
Amankan Emas SEA Games dan Olimpiade, Rizki Juniansyah Bertekad Lengkapi Koleksi Medali di Asian Games
Catat Sejarah Baru, Timnas Hoki Es Indonesia Menang Emas di Final Sea Games 2025!
Link Streaming dan Jadwal Siaran Langsung Bologna vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi