5 Area yang Harus Dibenahi Real Madrid di Audi Cup

BolaSkor.com - Real Madrid akan menjalani turnamen pramusim Audi Cup di Munich yang akan dimulai Selasa (30/7) malam WIB. Madrid akan mengawali turnamen ini dengan menghadapi Tottenham Hotspur.

Turnamen ini sejatinya bisa menjadi waktu yang tepat bagi Zinedine Zidane untuk mengoreksi kesalahan-kesalahan sebelumnya. Kesalahan yang membuat mereka dibantai 3-7 oleh Atletico Madrid pada laga uji coba terakhir.

Penampilan buruk Los Blancos saat melawan Atletico bahkan membuat suporter was-was dan mulai kehilangan keyakinan terhadap sang pelatih.

Jadi, tak ada pilihan lain bagi armada Zidane untuk tampil luar biasa apik saat melawan Tottenham nanti.

Paling tidak ada lima kekurangan Madrid yang harus segera dibenahi oleh Zidane di Audi Cup.

Baca Juga:

3 Kesalahan Zinedine Zidane pada Pramusim Real Madrid

Tiga Masalah Utama Lubang Menganga di Pertahanan Real Madrid

Zinedine Zidane Ungkap Alasan Real Madrid Dibantai Atletico

1. Intensitas

Saat melawan Atletico, para pemain Madrid tampil seperti tanpa energi. "Atletico menyikapi serius laga ini. Kami memperlakukan laga ini seperti pertandingan persahabatan," ujar Zidane usai timnya dihajar anak asuh Diego Simeone.

Sebenarnya, performa yang kurang intensitas, konsentrasi, dan kompetitif sudah dirasakan sejak musim lalu. Karenanya, tugas utama Zidane saat ini adalah untuk mengembalikan tiga hal yang kurang tersebut.

2. Pertahanan

Dalam pramusim ini, lini pertahanan Real Madrid merupakan area yang paling buruk. Dalam tiga laga awal pramusim saja gawang Los Blancos sudah 17 kali kebobolan.

Kelemahan yang paling terlihat adalah renggangnya jarak antara empat pemain belakang Madrid. Masalah serupa juga terlihat antara lini belakang dan tengah. Akibatnya lawan dengan mudah memaksimalkan ruang yang ada.

3. Fokus Sejak Start

Sepanjang laga-laga pramusim, Madrid selalu tertinggal terlebih dulu. Saat melawan Bayern Munchen, Madrid kebobolan saat laga berjalan 15 menit.
Pada laga kontra Arsenal, gawang Madrid jebol di menit kedelapan. Bahkan ketika dibantai Atletico, Madrid kebobolan saat laga baru berumur 50 detik.

4. Melibatkan Hazard

Dalam laga melawan Bayern, Eden Hazard tampil gemilang. Namun, saat menghadapi Arsenal dan Atletico, Hazard seperti sama sekali tidak terlibat dalam permainan Madrid.

Zidane harus bisa mulai menjadikan Hazard sebagai pemimpin barisan serang Madrid. Secepatnya Hazard dan lini depan terbangun pengertian, akan lebih baik bagi Madrid.

5. Ketajaman Penyerang

Masalah ketajaman sudah dialami Madrid sejak musim lalu atau tepatnya setelah hengkangnya Cristiano Ronaldo. Menghadapi musim baru, Madrid mendatangkan Luka Jovic untuk mengatasi kekeringan gol.

Namun, Jovic hingga kini belum membuat gol dan lini depan Madrid seperti tak punya taring. Bahkan gol-gol yang lahir datang dari pemain yang disebut-sebut tidak masuk dalam pilihan Zidane, seperti Gareth Bale dan Marco Asensio.

Zidane terlihat berharap sumbangan gol bisa datang dari para pemain tengahnya. Namun, Toni Kroos dan Luka Modric bukanlah gelandang haus gol.