5 Alasan Barcelona Sulit Comeback Kontra PSG

Berikut ini adalah lima alasan Barcelona akan sulit comeback melawan PSG:
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Selasa, 09 Maret 2021
5 Alasan Barcelona Sulit Comeback Kontra PSG
Barcelona Vs PSG (Twitter)

BolaSkor.com - Tidak ada yang tak mungkin di dunia sepak bola. Namun, apakah Barcelona bisa comeback setelah kalah 4-1 pada leg pertama melawan Paris Saint-Germain (PSG)?

Barcelona akan menghadapi PSG pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020-2021, di Stadion Parc des Princes, Kamis (11/3) dini hari WIB. Barca mengusung misi remontada usai kalah 4-1 di kandang.

Barcelona punya pengalaman comeback melawan PSG. Pada babak 16 besar Liga Champions 2015-2016, Los Cules lolos dari lubang jarum setelah menang 6-1 pada leg kedua di Camp Nou. Sebelumnya, Barca kalah 4-0 di Paris.

Namun, kondisi saat ini tentu berbeda. PSG belajar dari pengalaman dan tidak ingin menjadi penyakitan.

Berikut ini adalah lima alasan Barcelona akan sulit comeback melawan PSG:

Sejarah Tak Berpihak

Barca Vs PSG

Alasan pertama tentu saja jarak 4-1 yang terukir pada leg pertama. Berdasarkan sejarah, sulit untuk melaju ke babak berikutnya usai kalah telak pada leg pertama.

Statistik mencatat, sepanjang sejarak Liga Champions atau Liga Europa, tidak ada tim yang melaju dari babak gugur dengan sistem tandang kandang usai kalah dengan jarak paling tidak tiga gol pada leg pertama di kandang.

Sejarah tersebut menjadi bukti memang tidak mudah mengejar kemenangan setelah kalah paling tidak dengan gap tiga gol. Posisi kian sulit jika setidaknya sang lawan bisa menciptakan satu gol pada leg kedua.

PSG Trengginas di Kandang

PSG setidaknya mencetak satu gol dalam 22 pertadingan kandang terakhir di Liga Champions. Total, dari kesempatan tersebut Les Parisiens mengkreasikan 61 gol. Tim terakhir yang bisa mencatatkan clean sheet ketika bersua PSG di Paris adalah Real Madrid (0-0, Oktober 2015).

Dengan kondisi saat ini, tentu pekerjaan Barcelona akan semakin berat jika PSG setidaknya bisa mencetak satu gol. Apalagi, jika skuad asuhan Mauricio Pochettino itu unggul terlebih dahulu.

Para penyerang PSG seperti Kylian Mbappe dan Mauro Icardi tentunya akan terus berusaha menebar ancaman. Apalagi, berkembang hipotesis Neymar sudah bisa bermain.

Badai Cedera

Barcelona akan menghadapi PSG dengan kekuatan yang timpang. Sebab, sejumlah pemain inti mengalami cedera.

Philippe Coutinho, Ansu Fati, Sergi Roberto, Ronald Araujo, dan Gerard Pique dikabarkan tidak bisa tampil karena sedang dalam masa pemulihan.

Hilangnya pemain-pemain tersebut tentu mengurangi kekuatan Barcelona. Apalagi, sebagian di antaranya punya insting menyerang yang tinggi, kemampuan yang dibutuhkan Barcelona untuk mengejar kemenangan.

PSG Beda Kelas dengan Sevilla

Barca Vs PSG

Suporter Barcelona tentunya berharap tim kesayangan bisa mengulangi remontada seperti melawan Sevilla. Namun, satu hal yang perlu diingan PSG lebih mengilap daripada Sevilla.

Wakil Prancis tersebut dibangun untuk memenangi Liga Champions. Sejumlah pemain berkualitas dan syarat pengalaman menghiasi setiap lini PSG.

Para pemain tersebut memiliki pengalaman untuk menjaga keunggulan yang ada saat ini. Bahkan, ketika kalah 2-0 pun PSG masih keluar sebagai pemenang.

Ancaman Kelelahan

Satu hal lainnya yang bisa menghambat comeback Barcelona adalah kelelahan. Lionel Messi dan kawan-kawan menghadapi jadwal padat dalam beberapa pekan terakhir.

Posisi Barcelona yang berlaga di LaLiga, Liga Champions, dan Copa del Rey membuat jadwal padat. Dalam satu pekan, Barcelona bisa menghadapi tiga pertandingan.

Ditambah dengan perjalanan ke Paris, tentunya akan ada tenaga yang lebih terkuras. Kondisi tersebut bisa berdampak pada penampilan di lapangan. Para pemain yang berusaha mengejar ketertinggalan justru dalam kondisi tidak maksimal karena faktor stamina.

Barcelona Breaking News Paris Saint-Germain Liga Champions Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.308

Berita Terkait

Inggris
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Bayern Munchen terlebih dulu mendekati Cody Gakpo sebelum akhirnya merekrut Luis Diaz.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Piala Dunia
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Melihat catatan buruk Jerman, sang kapten Joshua Kimmich melontarkan peringatan keras.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Sports
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Dominasi Indonesia di ROK Cup Asia 2025 Mini Rok tak terbantahkan. Muhammad Fa Wibowo cs sapu bersih posisi 1–5 klasemen akhir usai enam seri. Kini mereka bersiap menuju ROK Cup Superfinal 2025 di Italia.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Timnas
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Kota Surabaya sangat spesial bagi bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Armenia vs Portugal pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Sabtu 6 September 2025 di Vazgen Sargsyan Republican Stadium.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Inggris
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
CEO Parma Federico Cherubini mengungkap alasan memilih melepas Giovanni Leoni ke Liverpool.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
Piala Dunia
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Timnas Inggris akan menghadapi Andorra di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Simak prediksi skor, kondisi pemain, head to head, dan statistik menarik jelang laga.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Internasional
Konfirmasi, Lionel Messi Tidak Akan Perkuat Timnas Argentina
Lionel Messi tidak akan memperkuat Timnas Argentina saat melawan Ekuador di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Sang kapten memilih beristirahat usai tampil gemilang lawan Venezuela.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Konfirmasi, Lionel Messi Tidak Akan Perkuat Timnas Argentina
Liga Lain
Kecelakaan Sepeda, Luis Enrique Alami Patah Tulang
Pelatih PSG, Luis Enrique, mengalami patah tulang selangka akibat kecelakaan sepeda dan segera menjalani operasi. Ia diragukan bisa dampingi PSG saat hadapi Lens di Ligue 1.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Kecelakaan Sepeda, Luis Enrique Alami Patah Tulang
Internasional
Sejajar Torehan Thierry Henry, Kylian Mbappe Semakin Dekat dengan Rekor Pencetak Gol Terbanyak Prancis
Kylian Mbappé mencetak gol ke-51 bersama Timnas Prancis saat melawan Ukraina di kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia kini sejajar dengan Thierry Henry dan hanya terpaut beberapa gol dari rekor Olivier Giroud.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Sejajar Torehan Thierry Henry, Kylian Mbappe Semakin Dekat dengan Rekor Pencetak Gol Terbanyak Prancis
Bagikan