3 Kekecewaan FAT Berujung Pemecatan Akira Nishino dari Timnas Thailand
BolaSkor.com - Timnas Thailand belum juga berada di jalurnya. Pergantian pelatih hingga terakhir Akira Nishino belum mampu membuat Thailand kembali ditakuti terutama oleh pesaing di kawasan.
Status sebagai Raja ASEAN sudah cukup lama tenggelam. Terlebih menyusul perkembangan dan kejayaan Timnas Vietnam di bawah arahan Park Hang-seo asal Korea Selatan.
War Elephants, julukan Timnas Thailand terakhir berjaya di bawah kendali Kiatisuk Senamuang. Di era kepemimpinannya (2014-2017), Zico, panggilan Kiatisuk mengantar Timnas Thailand meraih dua gelar Piala AFF 2014 dan 2016, King's Cup 2016. Itu setelah lebih dahulu mengantar Timnas U-23 meraih medali emas SEA Games 2013.
Kiatisuk Senamuang yang kini menangani klub Vietnam Hoang Anh Gia Lai (HAGL) juga membawa Thailand menempati posisi keempat Asian Games 2014.
Baca Juga:
Timnas Thailand sempat ditangani pelatih asal Serbia Milovan Rajevac, namun tetap kurang menggigit. Pada Piala AFF 2018 misalnya, Thailand terhenti di semifinal, sementara gelar juara dimiliki Vietnam.
Milovan Rajevac kemudian dipecat pada awal 2019, setelah kekalahan dari India di Piala Asia 2019.
Pemecatan juga dialami Akira Nishino, pelatih asal Jepang pada 29 Juli 2021. Akira Nishino menjadi pelatih Thailand untuk tim senior dan U-23 sejak 17 Juli 2019 dan kontraknya sampai Januari 2022.
Suksesnya mengantar Timnas Jepang hingga 16 besar Piala Dunia 2018 menjadi pertimbangan Federasi Sepak Bola Thailand (FAT).
Ada tiga hal yang membuat FAT kecewa, hingga memecat pelatih yang juga pernah menangani Kashiwa Reysol, Gamba Osaka, Vissel Kobe itu. Apa saja?
Gagal Memenuhi Target
FAT kecewa karena Akira Nishino gagal membawa Timnas Thailand memenuhi target di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Akira Nishino sebelumnya diharapkan mampu mengantar Thailand hingga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Dalam tiga laga terakhir putaran kedua yang digelar terpusat di Uni Emirat Arab (UEA), Thailand imbang saat melawan Indonesia dan menelan dua kekalahan menghadapi UEA (1-3) dan Malaysia (0-1).
Hasil tersebut membuat Thailand mengakhiri putaran kedua di tempat keempat setelah mengumpulkan sembilan poin.
Jauh sebelumnya, Akira Nishino tak mampu meneruskan tradisi emas di SEA Games 2019. Thailand terhenti di fase grup.
Baca Juga:
Timnas Thailand Dirumorkan Akan Ditangani Pelatih Asal Spanyol
Mendadak Mengubah Rencana
Akira Nishino mendadak mengubah rencana pasca rampungnya Timnas Thailand menjalani Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023 putaran kedua. Seperti dituliskan Dailynews pada 25 Juni, Akira Nishino mengubah rencana kepulangannya beberapa hari sebelumnya.
Akira Nishino harusnya ikut rombongan besar Timnas Thailand kembali ke Thailand pada 17 Juli. Namun Nishino memilih pulang ke Jepang dari Dubai.
Nishino disebut ingin mengikuti upacaya pemakaman ibunya. Selain itu akan terlibat dalam pawai obor Olimpiade 2020 pada 7 Juli.
Tanpa Mendelegasikan Tugas
Akira Nishino makin mengecewakan karena memilih pulang ke negaranya tanpa mendelegasikan tugas ke staf pelatih.
Menurut Dailynews, biasanya Akira Nishino memerintahkan atau membagi pekerjaan ke staf pelatih jika tidak berada di Thailand.
Staf biasanya diminta melakukan pemantauan. Apalagi pada akhir Juni, tiga klub Thailand berlaga di Liga Champions Asia, sementara satu lain tampil di Uzbekistan.
"Biasanya di federasi, pada akhir kompetisi apa pun harus kembali untuk membahas evaluasi, baik atau buruk. Baik itu federasi, pelatih, staf, bahkan penerjemah. Ketika Nishino tidak ada dan tidak memberi tugas apa pun, federasi harus menunjuk pelatih sementara," kata Presiden FAT, Somyot Poompanmoung.
FAT menunjuk Anurak Srikerd menjadi pelatih sementara tanpa memberitahu Akira Nishino.
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Link Streaming Villarreal vs Barcelona, Minggu 21 Desember 2025
Pelatih Belanda Senang dengan Progres Dewa United Banten FC Usai Bungkam Persis Solo 5-1
Jadwal Siaran Langsung Persib Bandung vs Bhayangkara Presisi Lampung FC di Super League 2025/2026, Minggu 21 Desember 2025
Bhayangkara FC Tak Terpengaruh Kekalahan Persib dari Malut United
Persib Waspada dengan Pertahanan Disiplin ala Bhayangkara FC
Revolusi Lini Depan AC Milan Dimulai, Gabriel Jesus Masuk Radar
Persija Tandang ke Padang dengan Simpati dan Ambisi Tinggi Dekati Puncak Klasemen
Superkomputer Prediksi Hasil Aston Villa vs Manchester United: Peluang Setan Merah Tipis
Link Streaming Aston Villa vs Manchester United, Minggu 21 Desember 2025
Prediksi dan Statistik Villarreal vs Barcelona: Penting untuk Jaga Jarak