3 Bekal Utama Aaron Wan-Bissaka untuk Sukses di Manchester United
BolaSkor.com - Manchester United merampungkan transfer kedua di bursa transfer musim panas ini. Red Devils sukses mendatangkan Aaron Wan-Bissaka dari Crystal Palace dengan durasi kontrak lima tahun dan kabarnya dibeli sebesar 50 juta poundsterling.
Banderolnya itu menjadikan Wan-Bissaka sebagai salah satu pemain dengan transfer termahal di United. Wan-Bissaka di urutan empat di bawah Paul Pogba (89 juta poundsterling), Romelu Lukaku (75 juta poundsterling), dan Angel di Maria (59,7 juta poundsterling).
Wan-Bissaka dibeli United untuk mengisi sektor kanan pertahanan pasca ditinggal Antonio Valencia. Pemain asal Inggris itu akan bersaing dengan Matteo Darmian, Diogo Dalot, dan Ashley Young, untuk menempati status pemain reguler.
Baca Juga:
Wejangan Legenda Manchester United untuk Aaron Wan-Bissaka
Gabung Man United, Aaron Wan-Bissaka Dibayar Rp1,4 M Tiap Pekan
Mengenal Senjata Utama Calon Pemain Manchester United, Aaron Wan-Bissaka
Wan-Bissaka, 21 tahun, diharapkan bisa mengikuti jejak Luke Shaw yang berhasil mengamankan tempat di sisi sayap pertahanan. Dia jadi pemain kedua yang datang di era Ole Gunnar Solskjaer setelah sebelumnya merekrut Daniel James dari Swansea City.
Ekspektasi besar sudah disematkan kepada Wan-Bissaka setelah melihat banderolnya tersebut. Ada orang yang optimistis Wan-Bissaka bisa sukses, ada juga yang pesimistis.
Tapi, menilik sejumlah catatan dari Sky Sports dan sumber lainnya, Wan-Bissaka sedianya punya bekal untuk bisa bersinar di Old Trafford. Berikut penjelasannya.
1. Kemampuan Bertahan
Tugas asli Wan-Bissaka memang bertahan karena ia seorang bek. Tapi, di era sepak bola modern, pemain dengan posisi full-back sepertinya akan dituntut untuk bisa mengimbangi kemampuan naik membantu serangan (overlap) dengan bertahan.
Dalam hal tersebut, naluri menyerang Wan-Bissaka masih harus dikembangkan karena ia hanya cepat naik membantu serangan dan jarang memberi keputusan yang tepat kala mengontrol bola.
Sebaliknya dari kemampuan bertahan, Wan-Bissaka yang terbaik. Musim lalu di Premier League, Wan-Bissaka melepaskan 129 tekel dan jumlah ini sudah 11 kali lebih banyak dari bek-bek lain.
Wan-Bissaka hanya kalah dari dua gelandang bertahan, Wilfred Ndidi dan Idrissa Gueye, yang melepaskan 142 tekel. Selain itu, Wan-Bissaka hanya 10 kali kalah dalam duel satu lawan satu - sementara bek-bek lain rata-rata 55 kali kalah.
Bahkan, dua full-backs terbaik Premier League, Andrew Robertson dan Trent Alexander-Arnold, kalah 31 dan 32 kali. Selain itu, Wan-Bissaka juga 84 kali memotong jalur bola lawan (intercept). Pada usia 21 tahun, catatan statistik itu sangat hebat.
Wan-Bissaka hanya perlu mengasahnya hingga konsisten melakukannya di setiap laga. Kelebihannya dalam bertahan itu tak lepas dari kaki panjang yang dimilikinya.
Arief Hadi
16.052
Berita Terkait
Buntut Kisruh Napoli vs AC Milan, Presiden FIGC Peringatkan Max Allegri
Tim Indonesia Sukses Lampaui Target di SEA Games 2025, Ketua NOC Indonesia Sampaikan Rasa Bangga
7 Fakta Statistik Menarik Jelang Duel Tottenham Hotspur vs Liverpool
Exco PSSI Sepakat John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Sinyal John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia Menguat, Waketum PSSI Sebut Belum Final
Shin Sang-gyu Pimpin Persebaya Saat Melawan Borneo FC, Kondisi Green Force Keropos
Cepat atau Lambat Pep Guardiola Akan Pergi, Manchester City Harus Siapkan Penggantinya
Prediksi dan Statistik Tottenham Hotspur vs Liverpool: Tuan Rumah Dihantui Rekor Buruk
Prediksi dan Statistik Newcastle United vs Chelsea: Ujian Berat di St James' Park
SEA Games 2025: Dukungan Keluarga Dorong Diananda Choirunisa Raih Medali Emas di Tengah Kehamilan