3 Alasan Liverpool Masih Terlalu Kuat untuk Manchester United


BolaSkor.com - Lanjutan Premier League 2020-2021 akan diwarnai sengitnya North West Derby pada akhir pekan ini. Manchester United dijadwalkan menjamu Liverpool di Old Trafford, Minggu (2/5) pukul 22.30 WIB.
Laga ini sangat krusial bagi kedua tim. Meski begitu, Manchester United dan Liverpool memiliki kepentingan yang berbeda.
Peluang Manchester United untuk merebut gelar juara memang hampir tertutup. Namun mereka wajib meraih kemenangan demi menunda pesta juara rival sekotanya, Manchester City.
Baca Juga:
Alternatif Penyerang Murah untuk Liverpool yang Sedang Bokek
Mo Salah dan Mane Bagus, tapi Bukan Penyelesai Akhir Natural
Sementara Liverpool bisa dibilang lebih membutuhkan tambahan tiga poin. Hal itu demi menjaga peluang The Reds tampil di Liga Champions musim depan.
Saat ini Liverpool masih tertahan di peringkat keenam. Namun perolehan poin yang cukup rapat dengan papan atas membuat peluang mereka masih cukup besar.
Dalam pertandingan nanti, Manchester United memang akan bertindak sebagai tuan rumah. Namun bukan berarti Setan Merah bisa memenangi laga dengan mudah.
Sepanjang musim ini, Manchester United lebih sering kehilangan poin kala berlaga di Old Trafford. Bukan tidak mungkin rekor buruk tersebut akan berlanjut.
Apalagi secara kualitas, Liverpool tidaklah inferior. Setidaknya ada tiga alasan yang membuat tim tamu masih lawan yang cukup tangguh bagi Manchester United. Berikut rinciannya:
1. Status Juara Bertahan

Liverpool memang terseok-seok di Premier League musim ini. Namun mereka masih berstatus juara bertahan.
Kekuatan Liverpool tidaklah melemah. Performa mereka hanya terganggu dengan badai cedera yang menyerang pemain kunci mereka di lini pertahanan.
Andai masalah tersebut tidak terjadi, sangat mungkin saat ini Liverpool tengah bersaing sengit dengan duo Manchester dalam perburuan gelar juara.
2. Jurgen Klopp

Sosok Jurgen Klopp tak bisa dipungkiri menjadi kunci kesuksesan Liverpool dalam beberapa musim terakhir. Manajer berkebangsaan Jerman itu juga membuat tim asuhannya sulit dikalahkan Manchester United.
Dari sepuluh pertemuan di Premier League, Liverpool asuhan Klopp hanya dua kali takluk dari Manchester United. Sementara ia mampu mempersembahkan tiga kemenangan dan lima lainnya berakhir imbang.
Klopp memang masih belum mampu membawa Liverpool menang di Old Trafford. Namun selalu ada yang pertama untuk sebuah momen.
Pengalaman Klopp tentu akan membantu Liverpool dalam siuasi seperti ini. Apalagi rekor kandang Manchester United tak terlalu baik pada musim ini.
3. Memiliki barisan penyerang yang lebih tajam

Manchester United memang memiliki produktivitas gol yang lebih baik ketimbang Liverpool di Premier League musim ini. The Kop masih tertinggal sembilan gol (64 berbanding 55 gol) dari rival utamanya tersebut.
Meski begitu, barisan depan Liverpool justru lebih produktif. Hal itu bisa dilihat dari bertenggernya Mohamed Salah di peringkat kedua dalam daftar top skorer sementara dengan koleksi 20 gol.
Tiga pemain depan Liverpool lain yaitu Roberto Firmino, Sadio Mane dan Diogo Jota total sudah mengumpulkan 22 gol.
Di sisi lain, Manchester United justru diwakili Bruno Fernandes dalam daftar top skorer Premier League dengan koleksi 16 gol. Namun pemain berkebangsaan Portugal itu seorang gelandang.
Sementara empat penyerang yang dimiliki Manchester United yaitu Edinson Cavani, Mason Greenwood, Anthony Martial, dan Marcus Rashford total hanya menyumbang 27 gol. Dari keempatnya, cuma nama terakhir yang mampu menorehkan dua digit gol.
6.515
Berita Terkait
Terungkap, Legenda Napoli Ini Nyaris Bergabung dengan AC Milan

Tak Merasa Terbebani, Agusti Julbe Siap Bawa Dewa United Banten Berjaya di IBL dan BCL Asia

Bersama Cristiano Ronaldo, Bruno Fernandes Impikan Juara Piala Dunia

Link Streaming Portugal vs Irlandia, Minggu 12 Oktober 2025

Tidak Ada Tanda Perpanjangan Kontrak, Arsenal Akan Lepas Gabriel Jesus dengan Banderol Rp996 Miliar

Link Streaming Irak vs Timnas Indonesia di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Minggu 12 Oktober 2025 Dini Hari WIB

Link Streaming Spanyol vs Georgia, Minggu 12 Oktober 2025

Jelang IBL 2026, Dewa United Banten Datangkan Pelatih Baru Sarat Prestasi

Arne Slot Beruntung Jadi 'Pewaris', Mikel Arteta Berjuang sebagai 'Perintis'

Christian Pulisic Banyak Cetak Gol, Legenda AC Milan Lebih Soroti Peran Penting Santi Gimenez
