Trivia Sepak Bola

3 Alasan Dortmund Akan Membuat Kejutan Mengalahkan Madrid di Final Liga Champions

Meski tidak diunggulkan, tetapi Borussia Dortmund memiliki potensi mengalahkan Real Madrid di laga final Liga Champions 2023-2024.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Kamis, 30 Mei 2024
3 Alasan Dortmund Akan Membuat Kejutan Mengalahkan Madrid di Final Liga Champions
Borussia Dortmund Vs Real Madrid (X)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Borussia Dortmund bukanlah unggulan ketika menghadapi Real Madrid pada final Liga Champions 2023-2024, di Stadion Wembley, Minggu (2/6) pukul 02.00 WIB. Namun, bukan berarti Schwarzgelben tidak punya peluang menjadi pemenang.

Dortmund melangkah ke final dengan label kuda hitam. Sebab, Marco Reus dan kawan-kawan bukanlah tim yang diunggulkan pada awal kompetisi.

Menghadapi Madrid di laga puncak tentu menjadi tantangan berat untuk Dortmund. Bahkan, levelnya lebih sulit dibanding ketika bersua Paris Saint-Germain.

Baca Juga:

Borussia Dortmund Jaga Peluang untuk Datangkan Mason Greenwood

Road to Final Liga Champions: Borussia Dortmund, Tim Kuda Hitam yang Mengejutkan

Borussia Dortmund Vs Real Madrid: Sekilas tentang Finalis Liga Champions 2023/2024

Madrid dikenal punya DNA Eropa yang membuat sering keluar dari situasi sulit. Selain itu, keberadaan Carlo Ancelotti di belakang kemudi juga bisa jadi pembeda.

Meski demikian, bukan berarti Dortmund akan langsung mengibarkan bendera putih. Ada beberapa alasan kenapa Dortmund berpeluang mengejutkan dengan mengalahkan Madrid di laga final Liga Champions musim ini.

Banyak Kejutan yang Bisa Terjadi di Laga Final

Pertandingan final memiliki atmosfer yang sangat berbeda dibanding laga lainnya. Tidak jarang pertandingan final bisa ditentukan oleh hanya satu kejadian.

Dari sisi kualitas, Dortmund memang belum selevel Madrid. Namun, Dortmund bisa berbalik diunggulkan jika ada satu kejadian yang membuat keadaan berubah.

Contohnya adalah kartu merah untuk pemain Madrid. Selain itu, jika berhasil mencetak gol terlebih dahulu, peluang Dortmund menang akan lebih besar.

Dortmund juga bisa menahan dan membuat pemain Madrid frustrasi dengan pertahanan sulit ditembus. Setelah itu, Dortmund bisa memanfaatkan mental pemain Madrid yang sudah jatuh pada babak adu tendangan penalti.

Dengan demikian, ada banyak skenario yang bisa membuat Dortmund menang atas Madrid meski kalah kualitas permainan.

Permainan Pragmatis

Satu taktik yang bisa digunakan Dortmund untuk membungkam Madrid adalah permainan pragmatis. Edin Terzic perlu mempersiapkan pertahanan yang sulit ditembus dan serangan balik mematikan.

Sejauh musim ini bergulir, Madrid baru kalah dua kali. Menariknya, kedua kekalahan itu diderita oleh tim yang sama, yakni Atletico Madrid.

Los Blancos terlihat kesulitan menghadapi permainan pragmatis yang diterapkan Atletico. Meskipun mendapatkan banyak serangan, tetapi Atletico lebih tajam ketika melancarkan serangan.

Menariknya, Dortmund memiliki tipe permainan seperti Atletico ketika bersua tim yang lebih kuat. Contohnya adalah leg kedua semifinal Liga Champions melawan PSG.

Total, Dortmund merasakan 30 tembakan sepanjang pertandingan. Sementara itu, peluang Dortmund hanya tujuh.

Namun, gol Mats Hummels pada awal babak kedua jadi pembeda. Dortmund akhirnya menang 1-0 di Paris.

Kado untuk Marco Reus

Alasan terakhir adalah kado perpisahan untuk sang kapten, Marco Reus. Para penggawa Dormund bisa menjadikan hal itu sebagai motivasi ketika bertanding.

Marco Reus mengumumkan akan angkat kaki dari Dortmund pada musim ini. Dengan demikian, pertandingan terakhir dalam karier profesionalnya bersama Dortmund adalah menghadapi Madrid di final Liga Champions.

Marco Reus adalah pemain yang sangat setia bersama Dortmund. Ia memperkuat Dortmund dari 2012 hingga saat ini.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Dari beberapa gelar yang sudah diraih geladang asal Jerman itu, trofi Liga Champions adalah satu titel yang belum digapai. Kini, Reus punya kesempatan terakhir kali untuk mendapatkannya.

Keinginan memberikan trofi Liga Champions sebagai kado perpisahan untuk Reus bisa menjadi pelecut semangat pemain Dortmund lainnya. Tentunya, akan sangat indah jika sang kapten mengakhiri karier di Dortmund dengan mengangkat trofi Liga Champions.

Real Madrid Breaking News Borussia Dortmund Liga Champions Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.603

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Sama-sama Menang, Real Madrid dan AC Milan Naik ke Puncak Klasemen
Real Madrid dan AC Milan sama-sama memenangi laga liga mereka dan naik ke puncak klasemen sementara LaLiga dan Serie A.
Arief Hadi - Senin, 20 Oktober 2025
Hasil Pertandingan: Sama-sama Menang, Real Madrid dan AC Milan Naik ke Puncak Klasemen
Timnas
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Jordi Amat tidak menyangka Patrick Kluivert akan berpisah secepat ini dengan Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Spanyol
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Jelang laga melawan Getafe, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mengungkapkan akan membuka peluang mengubah posisi Vinicius Junior.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap
Dua tuan rumah, PSM Makassar dan Persijap Jepara tersungkur pada pekan 9 Super League 2025/2026.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap
Liga Indonesia
Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung
Thom Haye menjadi man of the match hingga akhirnya Persib Bandung berhasil mengalahkan PSBS Biak dengan skor 3-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (17/10) malam.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 19 Oktober 2025
Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung
Liga Indonesia
Laga Persis Solo Lawan Malut United Berpotensi Tentukan Nasib Peter de Roo
Laga antara Persis Solo melawan Malut United FC dalam lanjutan kompetisi Super League 2025/2026 di Stadion Manahan Solo, Senin (19/10) malam, berpotensi menentukan masa depan Peter de Roo.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 19 Oktober 2025
Laga Persis Solo Lawan Malut United Berpotensi Tentukan Nasib Peter de Roo
Jadwal
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Manchester United
Simak link live streaming Liverpool vs Manchester United, Minggu 19 Oktober 2025 pukul 22.30 WIB! The Reds wajib bangkit, tapi Setan Merah siap hancurkan mimpi di Anfield!
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Manchester United
Inggris
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Pelatih Manchester City Pep Guardiola menegaskan Erling Haaland tidak bisa terus memikul beban mencetak gol sendirian.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Hasil akhir
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Juventus menelan pil pahit saat tandang ke markas Como di Stadion Giuseppe Sinigaglia dalam pertandingan pekan ketujuh Serie A, Minggu (19/10) WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Inggris
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Pelatih Manchester United Ruben Amorim menegaskan bahwa Bruno Fernandes akan tetap menjadi pilihan utama eksekutor penalti meskipun beberapa kali gagal musim ini.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Bagikan