11 Tahun Perjalanan Karier Jose Mourinho Pasca-Meninggalkan Inter Milan

Jose Mourinho meninggalkan Inter Milan pada 2010 dengan warisan besar.
Arief HadiArief Hadi - Jumat, 03 Desember 2021
11 Tahun Perjalanan Karier Jose Mourinho Pasca-Meninggalkan Inter Milan
Jose Mourinho (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Tahun 2010 merupakan tahun bersejarah Inter Milan yang tidak akan dilupakan fans Il Nerazzurri. Pada tahun tersebut Inter mengukir rekor treble winners titel Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions.

Pelatihnya saat itu adalah peramu taktik AS Roma saat ini, Jose Mourinho. The Special One, meski dalam beberapa tahun terakhir sulit memenangi trofi, masih dinilai sebagai salah satu pelatih top Eropa dengan kesuksesan besarnya meraih trofi.

Mourinho pernah meraih sukses raihan trofi dengan Chelsea (dua periode), Inter Milan, Real Madrid, dan juga dengan Manchester United. 11 tahun berlalu sejak Mourinho meninggalkan Inter dan kini kembali ke Italia, melatih klub rival Inter.

Baca Juga:

Simone Inzaghi Pengin Inter Milan Lebih Kejam

Benarkah Mourinho Bawa Pengaruh Buruk di Roma?

Langganan Dipecat, Jose Mourinho Justru Dapat Rp1,8 Triliun

Lantas, apa saja yang sudah terjadi dalam kurun waktu 11 tahun terakhir pada karier kepelatihan Jose Mourinho? Berikut BolaSkor merangkum perjalanan karier Mourinho sejak ia meninggalkan Inter dan kini kembali melatih di Serie A.

1. Real Madrid (2010-2013)

Masuk menggantikan Manuel Pellegrini dan dikontrak empat tahun (setidaknya Mourinho bertahan tiga tahun). Tidak mudah bagi Mourinho melatih Madrid, meski skuad bertabur bintang seperti Kaka, Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, Pepe, dan Sergio Ramos.

Pasalnya pada periode itu Barcelona sedang bagus-bagusnya bersama Pep Guardiola. Tak ayal keberadaan Mourinho menambah panas laga El Clasico antara kedua klub.

Meski diwarnai dengan banyak pemberitaan dengan Madrid yang bermain keras di era Mourinho, caranya menabuh psywar, Mourinho mempersembahkan titel LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol. Titel LaLiga itu diraih pada musim 2011-2012 dan Madrid butuh 100 poin untuk memenanginya.

2. Chelsea (2013-2015)

Mourinho punya sejarah kuat dengan Chelsea di periode pertama dan itu menjadi alasan klub merekrutnya kembali pada 2013. Mourinho juga diberi kontrak berdurasi empat tahun di Chelsea dan sayangnya, dia hanya bertahan selama dua tahun.

Dalam kurun waktu dua musim Mourinho membawa titel Premier League kembali ke Stamford Bridge, setelah di musim 2013-2014 dimenangi Manchester City. Lalu di musim berikutnya, perjalanan Mourinho tak lagi berjalan mulus di Chelsea.

Diwarnai keributannya dengan Eva Caneiro, dokter tim Chelsea kala itu, Chelsea inkonsisten dan bahkan nyaris mendekati zona degradasi. Chelsea tak punya pilihan lain selain memecat Mourinho.

3. Manchester United (2016-2018)

Man United masih mencari pelatih yang tepat usai Sir Alex Ferguson pensiun. Mourinho datang menggantikan Louis van Gaal yang sebelumnya menggantikan David Moyes. Efek instan langsung diberikan Mourinho.

Di musim perdana Mourinho memberikan titel Piala Liga, Community Shield, dan Liga Europa. Dalam skuadnya ia memiliki Zlatan Ibrahimovic, Henrikh Mkhitaryan, dan Paul Pogba.

Pada musim kedua Mourinho tak memenangi trofi tapi membawa United finish sebagai runner-up. Klimaksnya terjadi pada musim 2018-2019 ketika masalah mulai menghampiri United, diwarnai drama keributan Mourinho dengan Pogba, dan pada akhirnya ia dipecat pada Desember 2018.

4. Tottenham Hotspur (2019-2021)

Sempat beberapa bulan menganggur, Mourinho menerima tawaran melatih Tottenham Hotspur menggantikan Mauricio Pochettino. Mourinho cukup puas dengan pemain-pemain muda yang dimiliki Spurs, terutamanya dengan tantangan memenangi trofi.

Akan tapi selama dua tahun kurang melatih Tottenham, performa tim inkonsisten dan klub London Utara banyak menelan kekalahan. Alhasil pada April 2021 Mourinho dipecat dan ini jadi kali pertama ia pergi tanpa memenangi trofi sejak 2002.

5. AS Roma (2021 - Sampai Saat Ini)

Tantangan baru Mourinho. AS Roma bukan tim dengan 'hobi' memenangi trofi setiap tahunnya dan Mourinho ingin mengubah kultur tersebut. Pada musim debutnya (2021-2022) Roma bersaing di empat besar Serie A dan juga di ajang Conference League.

Breaking News Jose Mourinho Roma AS Roma Inter Inter Milan Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.753

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Dikalahkan Brasil, Timnas Indonesia U-17 Berada di Ujung Tanduk
Timnas Indonesia U-17 kalah 0-4 dari Brasil pada laga kedua Grup H, Jumat (7/11).
Rizqi Ariandi - Sabtu, 08 November 2025
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Dikalahkan Brasil, Timnas Indonesia U-17 Berada di Ujung Tanduk
Sosok
7 Wonderkids Terbaik dengan Rating 90 Plus di Football Manager 26
Pemandu bakat Football Manager (FM) memiliki penilaian soal pemain-pemain muda ber-rating 90 plus di Football Manager 26.
Arief Hadi - Jumat, 07 November 2025
7 Wonderkids Terbaik dengan Rating 90 Plus di Football Manager 26
Liga Indonesia
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Garudayaksa FC takluk 0-1 dari Sumsel United, pada laga lanjutan Championship Indonesia 2025/2026 di Staidon Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat (7/11) sore WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Timnas
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Garuda Qatar memastikan bakal memberikan dukungan maksimal untuk Timnas Indonesia U-17 di laga kontra Brasil U-17, Jumat (7/11). Dhani Mizanna, Divisi Publikasi dan Media Garuda Qatar
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Jadwal
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Skuad Garuda Muda menghadapi tim kuat Brasil di Aspire Zone - Picth 7, Qatar, Jumat (7/11) pukul 22.45 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Timnas
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi Brasil pada laga kedua Grup H Piala Dunia U-17 2025, Jumat (7/11).
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
Liga Indonesia
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Liga Nusantara 2025/2026 rencananya akan bergulir mulai akhir November ini.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Timnas
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, meminta Evandra Florasta dan kawan-kawan tidak takut dengan Brasil.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
Timnas
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Thom Haye dan Shayne Pattynama mendapatkan sanksi larangan bermain dan denda.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Timnas
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, memanggil 30 pemain untuk menghadapi Mali pada 15 dan 18 November 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Bagikan