11 Hal Menarik dari Rekrutan Anyar Barcelona, Martin Braithwaite

BolaSkor.com - FC Barcelona telah merampungkan transfer penyerang asal Denmark, Martin Braithwaite, dari Leganes, Kamis (20/02) waktu setempat. Blaugrana merekrutnya dengan menebus klausul pembelian pemain berusia 28 tahun.
"Pemain (Braithwaite) akan teken kontrak dengan klub untuk sisa musim ini dan empat tahun lagi hingga 30 Juni 2024 dengan klausul pembelian 300 juta euro," demikian pernyataan di laman resmi Barcelona.
Bursa transfer Januari atau musim dingin sedianya telah berakhir, namun Barcelona diperbolehkan merekrut pemain setelah meminta izin kepada RFEF dan LaLiga untuk menutupi krisis penyerang di lini depan.
Seperti diketahui, Barcelona kekurangan stok penyerang pasca Luiz Suarez dan Ousmane Dembele cedera, plus Carles Perez pergi ke AS Roma. Quique Setien hanya punya Lionel Messi, Antoine Griezmann, dan Ansu Fati di lini depan.
Baca Juga:
Martin Braithwaite dan 4 Pemain Denmark yang Pernah Bela Barcelona
Transfer Darurat, Barcelona Pilih Datangkan Martin Braithwaite
Barcelona menebus klausul pembeliannya sebesar 18 juta euro. Braithwate menjadi pilihan ideal bagi Barca karena pengalamannya bermain di timnas Denmark dan berkiprah di Prancis, Inggris, dan Spanyol bersama Toulouse, Middlesbrough, Girondins Bordeaux, dan Leganes.
Usia 28 tahun juga menjadi umur prima bagi pesepakbola Eropa. Menurut laman resmi Barca, Braithwaite juga tidak sekedar mencetak gol, melainkan juga bermain di banyak posisi di lini depan, pekerja keras, dan dapat membantu tim dalam fase bertahan.
Menilik dari sumber yang sama, BolaSkor.com menjabarkan 11 fakta menarik mengenai produk akademi Esbjerg itu. Berikut ulasannya:
1. 5 Juni 1991. Martin Braithwaite lahir ketika Barcelona memenangi titel LaLiga ke-11 pada 1991. Kala itu Barca dikenal sebagai Dream Team atau Tim Impian di bawah arahan Johan Cruyff.
2. Martin Braithwaite jadi pemain Denmark kelima yang memperkuat Barcelona setelah Allan Simonsen, Michael Laudrup, Thomas Christiansen, dan Ronnie Ekelund.
3. Ketika Braithwaite lahir pada 1991, pendahulunya Michael Laudrup tengah bermain di Barcelona. Laudrup bermain di klub dari medio 1989-1994.
4. Braithwaite jadi pemain kelima yang pernah membela Leganes dan Barcelona setelah Jose Arnaiz, Gerard Gumbau, Samuel Eto'o, dan Jose Mari.
5. Titel dengan Esbjerg. Braithwaite membantu Esbjerg memenangi titel pertama setelah 34 tahun dan menjadi top skor di sana. Dua titel yang pernah dimenanginya adalah Divisi Satu Denmark dan Piala Denmark.
6. Pemain timnas Denmark. Sejak memperkuat timnas pada 2013, Braithwaite telah mengemas 39 caps dan torehan tujuh gol.
7. Braithwaite memiliki darah keturunan Guiyana dari ayahnya. Dia menolak tawaran bermain di timnas Guiyana dan menanti panggilan Denmark, tempat kelahirannya.
8. Dalam kariernya Braithwaite sudah tiga kali melawan Barcelona dan mencetak satu gol ... tapi tak pernah meraih kemenangan.
9. Braithwaite jadi transfer termahal ketiga Leganes setelah Jose Arnais dan Youssef En-Nesyri.
10. Pada April mendatang Braithwaite akan memiliki anak keempatnya hasil dari hubungannya dengan sang istri, Anne-Laure Louis.
11. Adik Braithwaite, Mathilde (kelahiran 2002), juga menjalani karier sebagai pesepakbola profesional di KoldingQ dan bermain untuk timnas Denmark U-16 putri.
Arief Hadi
15.604
Berita Terkait
Bojan Hodak Berikan Catatan Usai Persib Gasak PSBS 3-0

5 Kemenangan Paling Mengesankan Arsenal di Markas Fulham

Louis van Gaal Akan Umumkan Berita Besar pada Hari Senin, Jadi Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert?
Prediksi dan Statistik Fulham vs Arsenal: Ujian di Craven Cottage

Prediksi dan Statistik Nottingham Forest vs Chelsea: The Blues Lanjutkan Tren

Kaesang Pangarep Tetap Jadi Owner Persis Solo, Keponakan Jokowi Masuk Dewan Komisaris

Hasil Super League 2025/2026: Persib Bandung Menang Telak atas PSBS di Maguwoharjo

Resmi Dikukuhkan dan Dilepas untuk Asian Youth Games dan Islamic Solidarity Games 2025, Tim Indonesia Siap Bertarung

Erick Thohir Persilakan Atlet Berangkat Mandiri ke SEA Games 2025: Tapi Belum Tentu Dapat Bonus
Dua Kali Kalah di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ranking FIFA Timnas Indonesia Disalip Malaysia
