Waketum PSSI Kaget Nova Arianto Diumumkan Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20
BolaSkor.com - Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, bicara soal pengangkatan Nova Arianto sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Nova Arianto dipromosikan menjadi pelatih Timnas Indonesia U-20 karena dianggap berprestasi ketika menukangi Timnas Indonesia U-17.
Di bawah arahan Nova Arianto, Timnas Indonesia U-17 memetik kemenangan perdana di Piala Dunia U-17 2025 saat menumbangkan Honduras U-17 dengan skor 2-1.
Itu adalah kemenangan perdana Indonesia di kejuaraan resmi FIFA.
Baca Juga:
PSSI Sebut Calon Pelatih Timnas Indonesia Masih Terikat Kontrak
PSSI Resmi Tunjuk Nova Arianto Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20
PSSI Segera Cari Pengganti Nova Arianto untuk Latih Timnas Indonesia U-17
Adapun penunjukan Nova Arianto sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20 disampaikan melalui konferensi pers di GBK Arena, Jakarta, Kamis (20/11).
PSSI diwakili oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Yunus Nusi, Direktur Teknik (Dirtek) Alexander Zwiers, dan anggota Komite Eksekutif (Exco) sekaligus Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji.
"Misalnya tadi Nova Arianto diputuskan untuk menjadi pelatih Timnas Indonesia U-20. Kami kaget-kaget itu tidak lewat rapat Exco," kata Amali dalam wawancara yang diunggah di YouTube Kompas TV Jawa Barat.
"Tetapi sudah di-konferensi pers-kan."
"Nah, saya tidak tahu mekanisme apa yang dipakai," ucap pria yang juga Komisaris Utama I.League tersebut.
Zainudin Amali Minta Pelatih Timnas Senior Diputuskan Sesuai Mekanisme yang Berlaku di PSSI
Amali berharap saat menunjuk pelatih Timnas Senior, PSSI melakukan mekanisme organisasi yang benar, yakni melalui rapat Exco.
"Makanya, untuk timnas senior harus menggunakan organisasi yang benar. Yakni Exco bisa mewawancarai calon pelatih seperti yang pernah dilakukan saat era Pak Mochamad Iriawan di PSSI, dan kami yang putuskan," tuturnya.
"Jadi begini, kenapa saya selalu menekankan mekanisme yang harus ditempuh, karena itu memang aturan organisasi seperti itu," ucap Amali.
"Itu yang paling penting. Mau siapapun yang diputuskan yang penting menjadi keputusan bersama. Itu yang paling penting. Karena ini organisasi bukan klub. Kalau organisasi itu harus diputuskan oleh institusi yang ada," terangnya.