Ternyata Masih Ada Klub Super League 2025/2026 yang Website Resminya Error, Padahal di Regulasi Itu Syarat Wajib
BolaSkor.com - Super League 2025/2026 sudah berjalan hingga matchday keempat, meski ada beberapa laga yang ditunda akibat suasana politik dalam negeri yang belum kondusif.
18 klub tetap harus menjalankan aktivitasnya seperti biasa, guna menjaga kebugaran pemain untuk menghadapi matchday kelima, tak kecuali pada klub yang mengalami penundaan laga pekan lalu.
Baca Juga:
Hasil Super League 2025/2026: PSIM Menang di Kandang Malut United
Hasil Super League 2025/2026: Persija ke Puncak Klasemen Setelah Menang di BIS
Tak hanya soal fisik pemain, klub juga harus mempersiapkan aktivitas pemberitaan kepada media.
Namun, perlu diketahui, ada beberapa klub yang ternyata website resminya tidak ada alias error.
Padahal, sesuai Pasal 58 Regulasi Super League 2025/2026 tentang Media Ayat 1, mewajibkan semua klub harus memiliki website resmi yang bisa diakses.
"Semua klub wajib memiliki website resmi klub dan menempatkan link website resmi I League di halaman website resmi klub," bunyi Pasal 58 Ayat 1 tersebut.
3 Klub Tak Aktif
BolaSkor.com menelusurinya, dan mendapatkan ada 3 klub yang websitenya error tidak bisa diakses.
3 klub yang dimaksud adalah Persik Kediri, PSBS Biak, dan Bhayangkara Lampung FC.
Bahkan, ada satu klub yang berita update terakhirnya di website resmi ketika Super League 2025/2026 belum mulai, yakni Semen Padang.
Seharusnya I League menindak tegas klub-klub yang 'belum' mempunyai website resmi.
Pasalnya, regulasi sudah mengatur hal tersebut dengan hukum wajib.
Artinya, klub tentu harus memenuhi semua regulasi yang berhukum wajib di dalamnya.