Tak Ada yang Abadi, Legenda Dukung Pembangunan Stadion Baru AC Milan
BolaSkor.com - Rencana Duo Milan, AC Milan dan Inter Milan, membangun stadion baru tengah geger menjadi pemberitaan besar baru-baru ini.
Maklum saja, San Siro atau Giuseppe Meazza merupakan stadion bersejarah di Italia dan Eropa dengan banyaknya kisah yang terukir di sana.
Tahap menuju pembangunan stadion baru tersebut masih lama dan masih dalam fase pembicaraan pada ide pertama, namun ada kabar deadline stadion itu terbentuk direncanakan pada 2032.
Baca Juga:
Santiago Gimenez Belum Cetak Gol, AC Milan Masukkan Dua Penyerang dalam Daftar Incaran
AC Milan Cari Bek Baru, Lima Pemain Masuk dalam Radar
Sah Akuisisi San Siro, AC Milan dan Inter Siap Bangun Markas Baru
Kendati 'jalan menuju Roma' masih panjang, rencana pembangunan stadion baru tersebut sudah ditanggapi berbagai pihak salah satunya dari Andriy Shevchenko.
Kenangan di San Siro, Dukung Pembangunan Stadion Baru
Tidak ada fans sepak bola lawas yang tidak mengenal nama Andriy Shevchenko, mantan striker tajam Milan yang pernah membela Chelsea.
Kini, Shevchenko (49 tahun) menjadi Presiden Asosiasi Sepak Bola Ukraina (UAF) dan ketika berbicara soal San Siro, ia menuturkan kenangan di sana.
"Bermain di San Siro penuh dengan tantangan, emosi, dan sejarah," kenang pria yang kerap disapa Sheva itu dikutip dari BBC Sport.
"Hubungan saya dengan San Siro dimulai saat saya berusia 14 tahun, dan saya bermain di turnamen junior di sana bersama Dynamo Kyiv."
"Begitu masuk, saya merasakan perasaan yang istimewa. Saya cinta San Siro," tuturnya.
Shevchenko juga tak menentang rencana pembangunan stadion baru dan menilai tak ada yang abadi atau bertahan selamanya.
Pembangunan stadion baru menurutnya juga bisa menjadi nilai positif, tentunya tanpa menghilangkan tradisi atau warisan dari San Siro.
"Para penggemar membuat stadion ini begitu istimewa. Namun, saya pikir ini adalah langkah yang sangat penting bagi masa depan AC Milan dan sepak bola Italia," imbuh Sheva.
"Desainnya akan sangat penting karena, jika Anda sepenuhnya menghormati tradisi dan warisan San Siro serta para legenda yang pernah bermain di sana, Anda tidak akan kehilangannya."
"Anda dapat melakukan sesuatu yang sangat positif, karena tidak ada yang abadi," pungkas Sheva.