Selama Masih Memiliki Andre Onana, Manchester United Tidak Akan Sukses
BolaSkor.com - Dalam kurun waktu satu bursa transfer, Manchester United berusaha membenahi masalah yang sudah terlihat sejak musim lalu.
Lini depan menjadi perhatian setelah musim lalu kesulitan mengonversi peluang menjadi gol.
Terbukti, Man United merekrut tiga pemain pada posisi penyerang yakni Matheus Cunha, Bryan Mbeumo, dan Benjamin Sesko.
Baca Juga:
Ingin Segera Gabung Chelsea, Alejandro Garnacho Ultimatum Manchester United
Pernah Sepakat Gabung Manchester United, Robert Lewandowski Ungkap Alasan Urung Berganti Klub
Kelompok Suporter Manchester United Batalkan Aksi Protes di Laga Melawan Arsenal
Man United masih mencari gelandang, dikaitkan dengan Carlos Baleba, dan juga posisi penjaga gawang.
Man United memiliki Andre Onana, Altay Bayindir, dan Tom Heaton, tetapi susunan kiper tersebut tidak dapat diandalkan khususnya Onana.
Waktu Andre Onana Telah Berakhir
Andre Onana (@centredevils)
Direkrut mahal dari Inter Milan pada 2023, Onana datang atas permintaan Erik ten Hag karena kualitasnya membangun serangan dari belakang.
Akan tapi dalam kurun waktu dua tahun, Onana banyak membuat blunder, kesalahan berbuah gol, dan sulit tampil konsisten hingga muncul rumor Man United mencari kiper baru.
Man United dikaitkan dengan kiper seperti Emiliano Martinez, Senne Lammens, hingga Gianluigi Donnarumma.
Menurut mantan penyerang Premier League, Matt Jansen, Man United harus segera menjual Onana agar sukses karena waktunya di klub telah berakhir.
"Menurut saya, mereka (Man United) tidak akan sukses sampai mereka mengganti kiper," kata Jansen dikutip dari Goal.
"Mereka mencoba merekrut Emiliano Martinez di Aston Villa, dia akan menjadi peningkatan. Sejujurnya, ada enam kiper yang lebih baik daripada Onana.
"Dia belum bermain bagus. Mungkin bahkan David de Gea bisa kembali dan tetap tampil bagus."
"Tapi jelas mereka perlu melakukan perubahan di posisi kiper, itu tidak berhasil dengan Onana, dan waktunya sudah habis."
"Mereka seharusnya tidak pernah melepas De Gea. Itu keputusan yang aneh, dan mereka telah membayar harganya," pungkas Jansen.