Saking Senangnya Chelsea Menang atas Liverpool, Enzo Maresca sampai Terkena Kartu Merah
BolaSkor.com - Chelsea mengakhiri pertandingan lanjutan Premier League, sebelum jeda internasional Oktober, dengan positif.
The Blues menang 2-1 atas juara bertahan liga, Liverpool, di Stamford Bridge, Sabtu (04/10) malam WIB pada pekan enam Premier League.
Dua gol Chelsea datang dari Moises Caicedo (14') dan Estevao Willian (90+5') yang dibalas gol Cody Gakpo (63').
Baca Juga:
Hasil Premier League: Gol Telat Estevao Bawa Chelsea Tumbangkan Liverpool 2-1
Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Chelsea vs Liverpool
'Hobi' Chelsea Koleksi Kartu Merah Hambat Alejandro Garnacho
Hasil itu memastikan Chelsea kini tak terkalahkan pada lima laga terakhir Premier League, di Stamford Bridge, melawan Liverpool dengan dua kemenangan dan tiga hasil imbang.
Kartu Merah Enzo Maresca
Akan tapi dari kubu Chelsea, setelah di dua laga sebelumnya bermain dengan 10 pemain pasca kartu merah Robert Sanchez dan Trevor Chalobah, kembali menerima kartu merah.
Bedanya, kali ini bukan untuk pemain melainkan sang pelatih, Enzo Maresca.
Pria asal Italia terlebih dahulu menerima kartu kuning sebagai peringatan dari Anthony Taylor, kemudian menerima kartu merah jelang akhir laga.
Kartu merah diterima Maresca kala melakukan selebrasi atas gol dramatis Estevao, saat ia berlari - bak Jose Mourinho - di area teknik dan melakukannya bersama fans serta pemain Chelsea.
Dalam aturan baru Premier League, itu melanggar regulasi soal cara pelatih bersikap di area teknik.
Alhasil, Maresca akan absen mendampingi Chelsea di laga berikutnya melawan Nottingham Forest (18/10).
Menurut asisten pelatihnya, Willy Caballero, Maresca tahu ia akan menerima kartu merah karena selebrasinya itu tapi ia tak kuasa menahan emosi kala gol tercipta.
"Yah, tentu saja, dia (Maresca) tahu soal kartu merah itu," tutur Caballero dikutip dari TalkSport.
"Dia tahu bahwa di masa depan, dia harus menghindari itu, semua orang tahu itu. Tapi hari ini masalahnya ada pada emosi."
"Dia berlari ke arah para pemain dan suporter. Kemenangan seperti itu, terkadang Anda tidak bisa tetap tenang."
"Tapi semua orang di dalam, bahkan Enzo, dengan tenang memberikan pidato untuk para pemain, untuk memuji semua pemain dan cara mereka bekerja," urainya.