Italia Berita

Perebutan Scudetto Napoli Vs Inter Milan Berlangsung Sengit, Antonio Conte Lelah

Arief Hadi - Senin, 19 Mei 2025

BolaSkor.com - Pemenang titel Serie A 2024-2025 berlangsung sengit di antara juara bertahan, Inter Milan, dengan Napoli. Bagaimana tidak, belum ada pemenang Scudetto musim ini dan pemenangnya akan ditentukan di pekan terakhir atau pekan 38 Serie A.

Ketatnya persaingan itu terlihat dari pekan 37 yang dilangsungkan bersamaan pada Senin (19/05) dini hari WIB. Inter Milan ditahan imbang 2-2 Lazio di Giuseppe Meazza, sedangkan Napoli imbang tanpa gol melawan Parma di Ennio Tardini.

Napoli berada di urutan pertama dengan 79 poin dan Inter di peringkat dua dengan 78 poin. Napoli memiliki keunggulan dan dapat menentukan nasib mereka sendiri di laga terakhir karena hanya satu yang mereka butuhkan untuk meraih Scudetto: menang.

Terlebih, laga terakhir Napoli terjadi di depan fans di Stadio Diego Armando Maradona melawan Cagliari.

Baca Juga:

Antonio Conte Anggap Scudetto sebagai Bonus yang Indah untuk Napoli

Hasil Serie A: Inter Milan dan Napoli Sama-sama Imbang, Penentuan Scudetto Ditentukan di Pekan Terakhir

Persaingan Serie A Sengit, Napoli Bisa Juara Pekan Ini

"Kami sudah dekat dengan Scudetto, tetapi kami masih harus mengambil langkah terakhir. Langkah itu akan diambil di kandang sendiri, dengan dukungan dari para penggemar kami," ucap Conte kepada DAZN.

“Ini adalah musim yang sangat sulit, kami telah mencapai apa yang ingin kami lakukan, yaitu menyusahkan para pemimpin klasemen hingga akhir."

"Kami telah berada di puncak untuk waktu yang lama, meskipun musim ini penuh dengan kesulitan, tetapi kami tidak pernah mengeluh, kami terus maju dan kami berada di sana untuk mencapai sesuatu yang tak terpikirkan dan bersejarah bagi Napoli."

"Menang di Napoli tentu berbeda dengan menang di tempat lain, di klub-klub yang terbiasa mengumpulkan gelar dan trofi," tambah Conte.

Musim Tersulit dan Melelahkan bagi Conte

Antonio Conte (Football-Italia)

Dalam kariernya sebagai pelatih, Conte pernah meraih sukses memenangi titel liga bersama Juventus, Chelsea, dan Inter, tetapi baginya persaingan merebutkan Scudetto musim ini jadi yang tersulit.

"Ini tentu saja musim tersulit dalam karier saya. Kami harus mengurangi pemain di paruh kedua musim, mengubah sistem dan situasi taktis lainnya. Menghabiskan waktu satu tahun di luar lapangan memungkinkan saya untuk mencoba dan mempelajari situasi yang berbeda," lanjut Conte.

"Saya juga memiliki kesempatan untuk bekerja selama tujuh hari seminggu, yang tidak dapat saya lakukan jika kami bermain setiap tiga hari. Di sisi lain, skuad ini sudah tipis dan kami mencapai akhir hingga ke tulang-tulang yang kosong (letih). Kami harus terus maju, karena kami memiliki sedikit kekuatan sekarang dan kami dapat merasakannya."

Conte juga mengaku lelah dengan persaingan sengit merebutkan titel Serie A musim ini. Memenangi titel Serie A dengan Napoli akan spesial baginya.

"Itu akan membalas semua yang telah saya lakukan tahun ini. Saya memberikan segalanya, saya melampaui batas saya. Saya juga tahu saya kelelahan, saya hampir mencapai akhir musim ini," imbuh Conte.

"Napoli luar biasa dalam hal gairah dan antusiasme, tetapi juga membawa tuntutan dan harapan yang seringkali lebih tinggi dari kemampuan yang realistis."

"Saya merasa sangat bertanggung jawab, saya merasakannya sejak awal, dan seiring berjalannya musim, kami mulai menyadari bahwa kami dapat bertahan di sana hingga akhir," pungkasnya.

Bagikan

Baca Original Artikel