Mantan Presiden Juventus dan Pavel Nedved Terancam Hukuman Penjara
BolaSkor.com - Mantan presiden Juventus, Andrea Agnelli, dan sang legenda, Pavel Nedved, dikabarkan terancam mendapatkan hukuman penjara selama bertahun-tahun atas kasus skandal keuntungan modal.
Juventus menghadapi momen krusial dalam investigasi Prisma.
Baca Juga:
Wasit Verona vs Juventus Akan Diturunkan ke Serie B
Manchester United dan Liverpool Saling Sikut Rebutan Bek Juventus
Hasil Serie A: AC Milan Pesta Gol, Juventus Tertahan di Marcantonio Bentegodi
Mantan presiden Andrea Agnelli, wakil presiden, Pavel Nedved, direktur olahraga, Fabio Paratici, dan sejumlah eksekutif menunggu putusan atas permintaan tawar-menawar pembelaan terkait dugaan penipuan.
Jika diterima, perjanjian tersebut dapat mengakibatkan hukuman percobaan, yang berpotensi menjadi satu di antara skandal perusahaan dan olahraga paling berpengaruh dalam sejarah Serie A.
Menanti Hasil Investigasi
Investigasi Prisma yang digelar sejak 2021 meneliti keuangan Juventus, termasuk dugaan keuntungan modal fiktif, pengungkapan perusahaan palsu, dan potensi manipulasi pasar soal transfer dan peminjaman pemain.
Kasus tersebut membuat Agnelli dan seluruh jajaran direksi Juventus mengundurkan diri pada 2022.
Kemudian, Juve mendapatkan hukuman pengurangan 10 poin di Serie A 2022/2023 dan dilarangan mengikuti kompetisi UEFA.
Pengumuman dalam Waktu Dekat
Juventus (fifa.com)
Lebih lanjut, putusan Pengadilan Roma diperkirakan akan dikeluarkan pada hari ini waktu setempat.
Meskipun, ada laporan yang menyebut pengumuman putusan kemungkinan akan ditunda.
Keputusan ini akan menentukan apakah permohonan tawar-menawar banding akan diterima.