Inggris Berita

Luke Shaw dan Dosa-Dosa Besarnya di Derby Manchester

Johan Kristiandi - Senin, 15 September 2025

BolaSkor.com - Luke Shaw mendapatkan label dari sebagian besar pihak sebagai pemain Manchester United yang paling buruk pada duel kontra Manchester City. Apa benar pandangan tersebut?

Ruben Amorim menempatkan Luke Shaw sebagai bek di posisi kiri pada formasi tiga pemain belakang sejajar.

Pemain belakang asal Inggris itu ditemani Matthijs de Ligt dan Leny Yoro.

Shaw Banyak Terlibat di Gol Manchester City

Masalahnya, Shaw tidak menjalankan peran tersebut dengan baik.

Sang bek selalu menjadi muara di balik gol Manchester City.

Baca Juga:

Manchester City Ekspos Taktik Tiga Bek Manchester United, Ruben Amorim Bersikeras Tak Akan Mengubah Filosofinya

Sederet Statistik Menarik Usai Pembantaian 3-0 Manchester City atas Manchester United di Etihad Stadium

Hasil Premier League: Pertahanan Rapuh, Manchester United Takluk 0-3 di Markas Manchester City

Pertama adalah pada gol pembuka The Citizens yang dikreasikan Phil Foden pada menit ke-18.

Shaw dengan mudah dilewati Jeremy Doku sehingga sang pemain bisa memberikan umpan matang kepada Foden.

Ketika telah dilewati, Shaw tidak langsung merespons dengan menutup pergerakan Foden yang berdiri bebas.

Pada gol kedua Man City, Shaw terpontang-panting dalam melakukan penjagaan kepada Erling Haaland.

Ia bahkan terlihat tidak berupaya melakukan duel fisik untuk mengganggu pergerakan Haaland. Walhasil, Haaland memiliki ruang untuk melepaskan bola ke gawang Altay Bayindir.

Ranking performa Shaw semakin merosot setelah menjadi penyebab gol ketiga Manchester City.

Berawal dari kesalahannya dalam menguasai bola, Bernardo Silva jadi memiliki momentum untuk melakukan serangan balik yang dituntaskan dengan dingin oleh Haaland.

Manchester United pun tersungkur tiga gol tanpa balas di Etihad Stadium.

Statistik di Bawah Rata-Rata

FotMob mencatat, statistik Shaw juga berada di bawah standar. Secara keseluruhan ia hanya mendapatkan nilai 5,9.

Sepanjang laga, Shaw hanya mencatatkan 1 tekel, 1 sapuan, 1 intersep, dan 50 persen kemenangan dalam duel udara.

Padahal, untuk pemain yang sudah 11 tahun memperkuat Manchester United, Shaw diharapkan mengambil peran sebagai pemain senior yang bisa membimbing.

Namun, bek 30 tahun tersebut justru menjadi titik lemah Manchester United ketika menghadapi sang tetangga.

Tidak heran, mulai muncul narasi Luke Shaw adalah pemain berikutnya yang perlu disingkirkan dari skuad Manchester United.

Luke Shaw (X/SimplyUtd)

Apalagi, pada banyak kesempatan Shaw lebih sering dibekap cedera daripada dalam keadaan fit.

Keberadaan Shaw dalam skuad Setan Merah pun mulai mengganggu sang legenda, Roy Keane, yang mencurahkan isi hatinya, seperti dikutip SimplyUtd.

"Saya merasa ia sudah lolos dari hukuman pembunuhan selama bertahun-tahun di Man United. Selalu cedera dan tidak pernah benar-benar bugar," ucap Keane setelah melihat penampilan Shaw melawan Man City.

Bagikan

Baca Original Artikel