Liverpool Harus Fokus Raih Hasil, Bukan Perebutan Juara
BolaSkor.com - Arsitek Liverpool Arne Slot mengakui bahwa pembicaraan tentang perebutan gelar Premier League terlalu dini mengingat performa mereka saat ini.
Slot menganalisis secara terbuka kekalahan memalukan tim asuhannya dari Manchester City.
Kekalahan 0-3 ini menandai kekalahan kelima sang juara bertahan musim ini, satu kekalahan lebih banyak daripada seluruh kekalahan di musim sebelumnya.
Baca Juga:
Setelah Ibrahima Konate, Kini Real Madrid Coba Goda Pemain Liverpool Lain
Mantan Orang Dalam Liverpool Bantu Manchester City Menang Telak 3-0 atas The Reds
Legenda Manchester United Klaim Liverpool Sudah Keluar dari Daftar Kandidat Juara
Hasil tersebut membuat pasukan Slot merosot ke posisi kedelapan setelah 11 pertandingan, tertinggal delapan poin dari pemuncak klasemen Arsenal dan empat poin di belakang City.
"Rasanya terlalu banyak kekalahan," kata Slot dikutip dari Reuters.
"Dan hal terakhir yang harus saya bicarakan sekarang adalah perebutan gelar juara."
"Saat ini kami harus fokus meraih hasil, hasil demi hasil demi hasil, sebelum memikirkan perebutan juara," lanjut Slot.
"Kenyataannya, kami berada di posisi kedelapan."
Masih Ada Peluang?
Meski demikian, Slot menegaskan belum mau menutup peluang Liverpool, karena liga baru berjalan 11 pekan.
"Saya sudah berkali-kali mengatakan musim lalu, cara terbaik untuk menilai klasemen liga tentu saja setelah 38 pertandingan," ujarnya.
"Tetapi cara terbaik berikutnya untuk menilai klasemen adalah setelah 19 pertandingan, karena setelah itu kita semua menghadapi lawan yang sama."
"Dan hal terakhir yang harus kami fokuskan adalah perebutan gelar juara. Yang kami harus lakukan saat ini adalah meningkatkan diri," kata Slot.
Liverpool tiba di Etihad dengan semangat tinggi setelah kemenangan atas Aston Villa dan Real Madrid yang menghentikan rentetan enam kekalahan dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi.
Pelatih asal Belanda itu berterus terang dalam menilai pertandingan tersebut, mengakui bahwa City tampil dominan.