Liga Champions: Hansi Flick Waspada, Pelatih Olympiakos Punya Rekor Buruk saat Bertemu Barcelona
BolaSkor.com - FC Barcelona akan memainkan pekan tiga fase liga Liga Champions kontra Olympiakos di Estadi Olimpic Lluis Companys, Selasa (21/10) pukul 23.45 malam WIB.
Pasca kalah melawan Paris Saint-Germain (PSG), Barcelona mengusung misi bangkit dan memiliki catatan bagus tak pernah kalah saat dua kali bertemu Olympiakos sebelumnya: sekali menang dan sekali imbang.
Terlebih, Barcelona telah menyapu bersih tujuh laga kandang ketika menghadapi tim-tim dari Yunani.
Kendati demikian Hansi Flick, pelatih Barcelona, mewaspadai Olympiakos yang juga memiliki permainan bagus khususnya kala bermain ofensif.
Baca Juga:
Prediksi dan Statistik Barcelona vs Olympiakos: Momen Kebangkitan Blaugrana
Klasemen Terkini LaLiga 2025/2026: Real Madrid Tidak Biarkan Barcelona Terlalu Lama di Singgasana
Prediksi dan Statistik Getafe vs Real Madrid: Rebut Singgasana dari Tangan Barcelona
"Serangan mereka (Olympiakos) bagus, statistik menunjukkan mereka salah satu tim terbaik dalam hal serangan," kata Flick dikutip dari Barca Universal.
"Lihat saja pertandingan melawan Arsenal, di mana mereka punya banyak peluang."
"Kami harus waspada terhadap situasi seperti ini, mereka punya pemain bagus dan rencana permainan yang matang, kami harus berhati-hati menghadapi mereka."
Rekor Buruk Pelatih Olympiakos
Pelatih Olympiakos, Jose Luis Mendilibar, cukup familiar dengan Barcelona mengingat ia berasal dari Spanyol.
Mendilibar juga pernah melatih beberapa klub Spanyol seperti Athletic Club, Eibar, Osasuna, Real Valladolid, hingga Sevilla.
Mendilibar sosok berpengalaman tapi tak punya catatan bagus kala bertemu Barcelona dengan hanya satu kemenangan dari 27 pertemuan.
Pelatih berusia 64 tahun juga telah menderita 23 kekalahan dan meraih tiga hasil imbang, serta kemenangan terakhir yang datang pada 2011-2012.
"Saya tidak akan mengubah cara bermain kami. Kalaupun saya mengubah apa pun, itu karena Barca menyudutkan Anda dan Anda tidak bisa keluar, bukan karena saya akan bermain seperti itu," tegas Mendilibar.
"Itu cara bermain kami dan begitulah cara kami akan bermain."
"Barcelona juga tidak mengubah cara bermain mereka."
"Harus mengganti pemain dan tidak bisa mengganti susunan pemain pada saat tertentu bisa berarti Anda kehilangan mekanisme atau otomatisme yang Anda miliki," urainya.