Indonesia

Ketum PSSI: Liga 2 Banyak yang ‘Bermain’

Tengku Sufiyanto - Selasa, 31 Oktober 2017

BolaSkor.com - Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, memberikan alasan mengapa babak 8 besar Liga 2 mengalami penundaan waktu penyelenggaraan.

Sebelumnya, babak 8 besar Liga 2 mengalami penundaan waktu penyelenggaraan. Sejatinya, babak 8 besar Liga 2 akan diselenggarakan pada akhir Oktober. Namun, babak 8 besar Liga 2 baru akan dilaksanakan pada tanggal 9-15 November 2017 mendatang.

“Saya pastikan Liga 2 itu saya hentikan sementara. Jadi bukan LIB (Liga Indonesia Baru) atau PSSI yang menghentikannya. Ini keputusan saya sebagai Ketum PSSI,” ungkap Edy Rahmayadi, pada sela-sela pertemuan dengan klub peserta babak 8 besar Liga 2, di Markas Kostrad (Makostrad), Selasa (31/10/17).

“Di Liga 2 terlalu banyak yang ‘bermain’ (menghalalkan segala cara untuk menang) di situ. Padahal olah raga itu pasti dan menjunjung tinggi sportivitas. Tapi, banyak yang fokus berkeinginan untuk menang dengan segala cara, sehingga sportivitas itu terpinggirkan. Makanya saya hentikan dulu (tunda babak 8 besar), kita evaluasi semuanya,” tambahnya.

Ia berharap babak 8 besar Liga 2 melahirkan para pesepak bola profesional berbakat. Bukan kerusuhan dan tindakan tidak terpuji lainnya.

“Ada (klub) yang minta dihentikan tengah jalan. Jelas, kita tolak itu. Sekarang, ayo kembalikan semangat sportivitas kita untuk apresiasi Liga 2. Tujuannya untuk mendapatkan atlet-atlet (pesepak bola) nasional,” tutup Edy Rahmayadi.

Babak 8 besar Liga 2 akan diamainkan pada tanggal 9-15 November 2017. Dua stadion yang akan digunakan adalah Stadion Patriot, Kota Bekasi, dan Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.

Babak 8 besar akan dimainkan dengan format home turnamen. 8 klub dibagi menjadi dua grup, yakni X dan Y.

Grup X dihuni oleh Persis Solo, PSMS Medan, Kalteng Putra, dan Martapura FC. Grup Y dihuni PSIS Semarang, Persebaya Surabaya, PSPS Riau, dan Mojokerto Putra.

Bagikan

Baca Original Artikel