Keputusan Sudah Bulat, Juventus Ingin Pecat Thiago Motta dan Telah Menyiapkan Penggantinya
BolaSkor.com - Musim 2024-2025 belum berakhir dan Juventus disinyalir sudah mengambil keputusan tegas soal nasib pelatih mereka, Thiago Motta. Diyakini Il Bianconeri sudah bulat dengan keputusan mereka untuk memecat sang pelatih, nama penggantinya bahkan sudah disiapkan.
Motta melatih Juventus pasca membawa Bologna lolos kualifikasi Liga Champions musim lalu. Ia menggantikan Massimiliano Allegri yang memenangi Coppa Italia pada periode keduanya melatih.
Juventus pada awalnya dalam momentum bagus setelah sempat tak terkalahkan dalam waktu panjang di Serie A. Namun lambat laun, performa Juventus menurun drastis. Usai kalah di semifinal Piala Super Italia, Juventus tersingkir di Coppa Italia dan Liga Champions.
Baca Juga:
3 Alasan Juventus Kesulitan Merekrut Zinedine Zidane sebagai Pelatih Baru
Bukan Roberto Mancini atau Antonio Conte, Igor Tudor Jadi Favorit Pelatih Baru Juventus
Louis Thomas Buffon, Putra Legenda Juventus yang Memilih Republik Ceko ketimbang Italia
Asa untuk juara Serie A juga memudar setelah kalah dua kali beruntun, gawang Juventus kebobolan tujuh gol kala melawan Atalanta (0-4) dan Fiorentina (0-3), tanpa mencetak gol. Posisi mereka di urutan empat klasemen pun rawan digusur tim lain.
Calon Pengganti Thiago Motta
Dengan belanja pemain besar-besaran, baik di musim panas dan musim dingin, penurunan performa Juventus yang saat ini hanya fokus di Serie A tak dapat ditolerir. Alhasil, manajemen diyakini sudah menetapkan keputusan memecat Motta.
Calon pengganti terkuat Motta adalah mantan bek Juventus medio 1998-2007, Igor Tudor, yang sebelumnya pernah melatih Lazio, Olympique Marseille, Hellas Verona, Hajduk Split, Udinese, dan Galatasaray.
"Juventus terus berupaya menyusun rencana untuk memecat Thiago Motta dengan Igor Tudor sebagai kandidat utama penggantinya, sebagaimana dilaporkan dua hari lalu," papar Fabrizio Romano.
"Tudor telah setuju untuk menjadi pelatih kepala baru dengan kontrak hingga Juni plus opsi perpanjangan hingga 2026. Proyek Motta semakin mendekati akhir."
Menariknya ada alasan mengapa Juventus memilih tak memecat Motta sebelum laga melawan Genoa (30/03). Menurut TWM itu terjadi karena alasan finansial. Alasan utamanya yakni laporan keuangan kuartalan klub yang diselesaikan di akhir bulan.
Memecat Motta, serta kans staf pelatihnya, diyakini akan membuat klub mengeluarkan 15 juta euro dan itu belum termasuk merekrut penggantinya. Dengan memecat Motta setelah laga melawan Genoa maka itu akan masuk pada anggaran kuartal berikutnya.