Liga Dunia Liga Lain Berita

Juara Piala Dunia Antarklub 2025 Bakal Dapat Rp2 Triliun

Yusuf Abdillah - Rabu, 26 Maret 2025

BolaSkor.com - FIFA menyatakan, juara Piala Dunia Antarklub yang akan digelar tahun ini di Amerika Serikat akan memperoleh hingga 125 juta dollar AS atau sekitar Rp2 triliun.

Piala Dunia Antarklub akan dilaksanakan pada 14 Juni hingga 13 Juli 2025 dan akan diikuti oleh 32 klub. FIFA sebelumnya telah mengumumkan awal bulan ini total hadiah sebesar 1 miliar dollar AS.

Jumlah yang signifikan dalam iklim regulasi keuangan klub yang ketat saat ini. Klub akan mendapatkan tambahan dana yang mereka pakai untuk mendatangkan pemain incaran mereka di bursa transfer.

Baca Juga:

Piala Dunia Antarklub 2025 Belum Dimulai, Lawan Chelsea Sudah Didepak oleh FIFA

Piala Dunia Antarklub 2025, FIFA Siapkan Hadiah Uang Rp16 Triliun

Piala Dunia Antarklub 2025: Real Madrid Waspadai Persaingan di Grup H

"FIFA tidak akan menahan dana apa pun untuk turnamen ini, karena semua pendapatan akan didistribusikan ke klub," kata presiden FIFA Gianni Infantino dikutip dari Reuters.

Sekitar setengah dari total 1 miliar dollar AS akan dibagi di antara ke-32 klub. Jumlah yang didapat tiap klub didasarkan pada kriteria olahraga dan komersial.

Ini artinya, klub seperti Manchester City dan Real Madrid akan menerima persentase yang lebih besar daripada klub-klub yang lebih kecil.

Tambahan 475 juta dollar AS akan diberikan berdasarkan kinerja, yang berarti tim dengan kemenangan terbanyak dalam tujuh pertandingan potensial akan mendapatkan lebih banyak uang tunai. Jika menjadi juara, klub dapat mengantongi hingga 125 juta dollar AS.

Pemain dan Pelatih Khawatir

Banyak pemain dan pelatih, termasuk kapten Inggris Harry Kane, telah menyuarakan kekhawatiran atas kesejahteraan dan kesehatan pemain dengan format baru Piala Dunia Antarklub. Pemain akan memiliki waktu istirahat yang lebih sedikit di antara musim.

"Tentu saja ini musim panas lain di mana Anda tidak benar-benar memiliki waktu istirahat," kata Kane.

"Saya pikir kami mulai terbiasa dengan hal itu. Tidak ada yang benar-benar dapat kami lakukan untuk itu."

Bagikan

Baca Original Artikel