Lainnya Sports Berita

Indonesia Bisa Kirim 800 Atlet ke SEA Games 2025 Usai Anggaran Ditambah, Incar Peringkat 3

Tengku Sufiyanto - Jumat, 17 Oktober 2025

BolaSkor.com - Tim Indonesia dipastikan akan mengirim kurang lebih 800 atlet ke SEA Games Thailand 2025 setelah anggaran resmi ditambah.

Kabar baik tersebut menjadi angin segar bagi Kontingen Merah Putih yang akan bertarung di pesta olahraga paling bergengsi se-Asia Tenggara itu.

Adapun SEA Games 2025 akan berlangsung di Thailand pada 9-20 Desember mendatang.

Sebelumnya, anggaram yang tersedia dari pemerintah untuk SEA Games 2025 hanya sebesar Rp10 miliar.

Baca Juga:

Persiapan Panjang, Tim Esports Indonesia Percaya Diri Boyong Medali di SEA Games Thailand 2025

Semangat Petarung, Kickboxing Targetkan Tambahan Emas di SEA Games Thailand 2025

Jumlah tersebut tentunya terbilang sedikit karena hanya mampu mengirim kurang lebih 120 atlet.

Kini, anggaran sudah dipastikan bertambah menjadi Rp60 miliar yang membuat kurang lebih bisa mengirimkan 700-800 atlet.

"Kurang lebih dananya ini Rp60 miliar, jadi hampir enam kali lipat peningkatannya," ungkap Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir.

"Dan atlet yang bisa dikirim terkirim bisa 700-800, nanti tergantung hasil evaluasi bersama-sama," lanjutnya.

Incar Tiga Besar

Penambahan jumlah atlet yang berangkat itu membuat Menpora Erick Thohir makin percaya diri pada SEA Games Thailand 2025.

Dia mengusung misi untuk bisa masuk tiga besar di ajang tersebut, mempertahankan posisi yang diraih pada gelaran sebelumnya.

"Ini kami mau target, tetap paling tidak kita bisa ranking tiga lagi," tegas Erick Thohir.

Pada SEA Games sebelumnya, Indonesia duduk di posisi ketiga dengan raihan 87 emas, 80 perak, dan 109 perunggu.

Skuad Merah Putih hanya kalah dari Vietnam yang mengoleksi 136 emas dan Thailand dengan 105 emas.

Misi Indonesia untuk kembali menduduki tiga besar tidak akan mudah, karena ada sejumlah nomor cabang olahraga andalan yang tidak dipertandingkan pada tahun ini.

"Realita yang harus kita hadapi ketika kita ranking tiga di Kamboja dengan 87 emas, untuk di Thailand ini kita kehilangan 41 emas karena banyak nomor yang tidak dipertandingkan," terang Erick.

"Dan dari hasil kami verifikasi yang nanti mungkin kita duduk bersama dengan KOI dengan juga pengurus cabor, ini baru terdeteksi 32 emas. Artinya kalau yang dulu dapat 46 ditambah 32 itu masih kurang lebih 78 emas. Kalau kita mau ranking 3 itu harus 82 sampai 90 emas," jelasnya.

Penulis: Gazza Roosaryatama

Bagikan

Baca Original Artikel