Geram Persija Harus Tandang 4 Kali Beruntun, Mauricio Souza: Tidak Masuk Akal!
BolaSkor.com - Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, geram karena tim asuhannya harus menjalani empat pertandingan tandang beruntun. Ia menyebut jadwal yang didapatkan timnya tidak masuk akal.
Rangkaian empat laga beruntun Persija itu dimulai pada pekan keenam Super League 2025/2026 melawan PSM Makassar di Gelora BJ Habibie, Parepare, Minggu (21/9).
Selanjutnya, Persija akan bertandang ke Stadion Segiri, Samarinda, menghadapi Borneo FC Samarinda pada 28 September.
Persija sebetulnya dijadwalkan menjamu Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Patriot pada 4 Oktober, tetapi seluruh pertandingan pekan kedelapan diundur ke akhir Desember demi kepentingan Timnas Indonesia yang akan bermain di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada 8-14 Oktober mendatang.
Baca Juga:
Pelatih Persija Mauricio Souza Dukung Rizky Ridho Abroad
Jordi Amat Sebut Persija Harus Berbenah Usai Gagal Menang dalam Dua Laga Beruntun
Mauricio Souza Tak Berpikir Persija Bisa Juara Super League 2025/2026 dengan Status Tak Terkalahkan
Setelah jeda internasional, Macan Kemayoran harus menjalani tur Jawa Timur melawan Persebaya di Surabaya (18/10) dan Madura United di Pamekasan (24/10).
Persija baru akan bermain di kandang saat menjamu PSBS Biak pada pekan ke 11, Jumat (31/10).
"Harus saya akui, sungguh tidak masuk akal bermain empat pertandingan tandang (beruntun)," kata Mauricio Souza.
"Apakah ada tim lain yang akan bermain empat pertandingan tandang (beruntun), saya tidak tahu. Hanya kami yang akan bermain empat pertandingan tandang."
"Kami (sebelumnya) bertemu (PSM) Makassar. Mereka tim yang sangat kuat. Kami akan ke kandang Borneo, mereka tim yang sangat kuat. Lalu kami akan menjamu Persebaya, tim yang juga sedang berjuang meraih gelar. Dan kami akan melawan Madura United di Pamekasan," ujar pelatih asal Brasil itu menambahkan.
Mauricio Souza Pasrah
Aksi Jordi Amat saat Persija menghadapi PSM, Minggu (21/9). (Media Persija)
Mauricio Souza mengaku tidak bisa berbuat banyak dengan situasi ini selain menerima dan menjalankannya.
Persija saat ini tengah dalam tekanan setelah gagal menang dalam dua laga beruntun untuk pertama kalinya musim ini.
Usai ditahan imbang Bali United 1-1 di Jakarta International Stadium (JIS), Persija dikalahkan PSM Makassar di Parepare.
"Apakah menurut Anda (persaingan) di klasemen kami mudah, perjalanan yang melelahkan. Empat pertandingan tandang."
"Tapi kami harus menang, kan? Jika kami tidak menang, kami akan dikritik. Itu saja. Saya sungguh tidak mengerti. Saya tidak mengerti. Tapi apa yang bisa kami lakukan? Kami harus bermain, kan?," tutur Souza.