Galatasaray Disingkirkan Chelsea, Ini Komentar Drogba
London - Galatasaray tak mampu menahan keperkasaan Chelsea di babak 16 besar Liga Champions. Bomber Galatasaray yang juga mantan penggawa Chelsea, Didier Drogba, menerima dengan lapang dada kekalahan timnya itu. Perjalanan Galatasaray di ajang Liga Champions musim ini terhenti di babak 16 besar. Melawat ke markas Chelsea, Stadion Stamford Bridge, pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (19/3) dini hari WIB, Tim asal Turki itu takluk dengan skor 2-0. Samuel Eto'o membuka keunggulan The Blues saat laga berusia empat menit. Pasukan The Londoners kemudian menambah keunggulan di menit ke-42 melalui tendangan keras Gary Cahill dari jarak dekat melalui situasi sepak pojok. Chelsea melenggang ke babak perempatfinal dengan agregat 3-1. "Kami ingin bermain seperti yang kami tampilkan di leg pertama. Tetapi, kami tak bisa melakukannya. Kami masih belajar dan tim yang masih muda. Saya berharap musim depan kami bisa mencapai hasil yang lebih baik lagi," ungkap Drogba dilansir Goal. Partai tadi menandai kali pertama pemain asal Pantai Gading itu kembali ke Stamford Bridge. Sebelum berkostum Galatasaray, Drogba delapan musim lamanya memperkuat Chelsea dan menjadi pahlawan The Blues dalam menjuarai Liga Champions musim 2011/2012. Selama masa baktinya bersama Chelsea, Drogba total bermain sebanyak 341 kali dan mencetak 157 gol. Total, pemain berusia 36 tahun itu mempersembahkan 12 gelar bagi The Londoners.