Sosok Feature Spanyol Berita

Frenkie de Jong, Penerus Tradisi dan Pemain Belanda ke-20 yang Memperkuat Barcelona

Arief Hadi - Kamis, 24 Januari 2019

BolaSkor.com - Korelasi Belanda dengan FC Barcelona merupakan hal yang tak terpisahkan di sepak bola Eropa. Berbicara soal permainan "Total Football" Belanda itu sama halnya dengan membicarakan cikal bakal permainan indah sebuah klub yang punya slogan "Mes que un club".

Mes que un club punya arti lebih dari sekedar klub. Demikian adanya. Barcelona sudah seperti agama bagi masyarakat Catalunya dengan kesuksesan mereka yang diraih selama bertahun-tahun, plus memegang teguh prinsip serta filosofi bermain klub.

Salah satu tradisi yang tidak boleh diganggu gugat itu adalah hubungan Belanda dengan Barcelona. Tanpa permainan total football Belanda, Barca mungkin tidak akan bermain indah seperti saat ini dan terbawa arus sepak bola modern, ketika hasil adalah segalanya.

Baca Juga:

Kronologi Transfer Kilat Kevin-Prince Boateng ke Barcelona

Sevilla 2-0 Barcelona: Loyo Tanpa Lionel Messi

Barcelona Jadikan Frenkie de Jong sebagai Pemain Belanda Termahal Sepanjang Masa

Frenkie de Jong

Keberhasilan Barca mengamankan servis gelandang berusia 21 tahun, Frenkie de Jong, dari Ajax Amsterdam semakin memantapkan tradisi bagus Barca dengan pemain-pemain asal Belanda. De Jong diikat kontrak hingga tahun 2024 dengan banderol 86 juta euro - menjadikannya pemain termahal sepanjang masa Belanda.

De Jong mewarisi tradisi bagus Negeri Kincir Angin dan menjadi pemain ke-20 asal negerinya yang bermain di Barcelona. Sebagian besar pendahulunya sukses ketika membela Barcelona dan meninggalkan warisan yang tak lekang oleh waktu.

Pada era 1970-an, Rinus Michels mulai meletakkan pondasi permainan ofensif yang menghibur penonton dengan menjadikan Johan Cruyff sebagai sentral filosofi itu.

Metode yang ditanamkannya: pergerakan tanpa atau dengan bola, selalu menguasai penguasaan bola, pergerakan fleksibel, menjadi landasan utama di dalam kurikulum pengajaran La Masia - akademi Barcelona.

Perlahan tapi pasti, kesabaran Barca menyerap baik filosofi total football itu membuahkan hasil. Perkembangan tersebut nyata terlihat ketika Cruyff, yang kali ini menjadi pelatih, membentuk tim impian (1990-1996) yang sukses menjuarai Eropa untuk kali pertama pada 1992. Torehan itu bertambah spesial melalui empat titel LaLiga beruntun.

Semenjak saat itu, pemain atau pelatih asal Belanda selalu terlibat aktif di dalam kesuksesan Barcelona. Frank Rijkaard, pelatih asal Belanda, mengembangkan permainan Barca menuju tahapan baru yang sukses menjuarai Liga Champions 2006.

Pep Guardiola kemudian datang melatih tim utama Barca pada 2008. Warisan total football itu berlanjut dari satu generasi ke generasi berikutnya: Michels ke Cruyff dan Cruyff ke Guardiola. Di bawah asuhan Guardiola pada medio 2008-2012, Barca mencapai era keemasan.

Baca Juga:

Frenkie de Jong: Barcelona Klub yang Indah

Tradisi Belanda di Barcelona (Foto: @AdinOsmanbasic)

14 titel diraih dan dua di antaranya adalah titel Liga Champions 2009 dan 2011. Guardiola mengevolusi permainan ofensif ala Belanda Barcelona ke arah yang lebih 'gila' lagi dan populer dengan nama "Tiki-Taka". Tentu saja, Lionel Messi kali ini menjadi bintang dari permainan hebat itu.

Ditopang oleh maestro seperti Andres Iniesta, Xavi Hernandez, dan Sergio Busquets, Messi bak menjadi ceri di atas kue yang sudah cantik dan tampak gemilang.

Gaya sepak bola yang ofensif dan menghibur Barca saat ini memang tidak sehebat di masa lalu - dipengaruhi juga oleh pelatih yang punya filosofi berbeda. Kendati demikian, akar permainan total football, yang juga diterapkan di La Masia, akan tetap selalu ada di Barcelona.

Kehadiran De Jong diharapkan bisa melanjutkan tradisi panjang itu. Gaya mainnya yang tidak jauh berbeda dari Xavi bisa menjadikannya maestro baru lini tengah Barca. Terlebih, De Jong juga bisa diberi peran gelandang bertahan atau ofensif dengan kriteria pengatur serangan.

Frenkie de Jong dan Josep Maria Bartomeu (Presiden Barcelona)

Berikut ke-19 pemain asal Belanda lainnya yang pernah atau sedang memperkuat Barcelona:

1. Johan Cruyff (1973-1978)

2. Johan Neeskens (1974-1979)

3. Ronald Koeman (1989-1995)

4. Richard Witschge (1991-1993)

5. Jordi Cruyff (1993-1996)

6. Michael Reiziger (1997-2004)

7. Ruud Hesp (1997-2000)

8. Winston Bogarde (1997-2000)

9. 'Bolo' Zenden (1998-2001)

10. Phillip Cocu (1998-2004)

11. Patrick Kluivert (1998-2004)

12. Ronald de Boer (1999-2000)

13. Frank de Boer (1999-2000)

14. Marc Overmars (2000-2004)

15. Giovanni van Bronckhorst (2003-2007)

16. Edgar Davids (2004)

17. Mark van Bommel (2005-2006)

18. Ibrahim Afellay (2010-2014)

19. Jasper Cillessen (2016 -)

Bagikan

Baca Original Artikel