Final UEFA Nations League: Lamine Yamal Respek kepada Cristiano Ronaldo, Tegaskan Ingin Berikan Trofi untuk Spanyol
BolaSkor.com - Timnas Spanyol berupaya menjadi tim pertama yang mempertahankan gelar UEFA Nations League. Sang juara bertahan memastikan lolos ke final edisi tahun ini saat melawan Prancis di Allianz Arena, Jumat (06/06) dini hari WIB, dan menang dengan skor telak 5-4.
Lima gol La Furia Roja dicetak oleh Nico Williams (22'), Mikel Merino (25'), Lamine Yamal (54' penalti, 67'), dan Pedri (55') Sedangkan empat gol Prancis arahan Didier Deschamps dicetak oleh Kylian Mbappe (59' penalti), Rayan Cherki (79'), bunuh diri Dani Vivian (84'), dan Randal Kolo Muani (90+3').
Spanyol akan bertemu Portugal, yang menang 2-1 atas Jerman di semifinal, di final yang dimainkan di Allianz Arena, Senin (09/06) pukul 02.00 dini hari WIB. Winger berbakat Spanyol, Lamine Yamal, tak sabar memainkan laga tersebut.
Baca Juga:
Jadwal Final UEFA Nations League: Portugal Vs Spanyol
Bawa Spanyol Kalahkan Prancis, Peluang Lamine Yamal Raih Ballon d'Or 2025 Meningkat
Hasil UEFA Nations League: Depak Prancis Lewat Drama Sembilan Gol, Spanyol Lolos ke Final
"Ini pertandingan yang spesial, final melawan tim hebat memberi kami motivasi ekstra," ucap Yamal dikutip dari laman resmi UEFA.
"Ini adalah jenis pertandingan yang ingin saya mainkan, untuk membuktikan siapa saya. Saya selalu mengatakannya kepada ibu saya, saya mencoba memberikan segalanya. Itulah yang memotivasi saya untuk bermain sepak bola, mengapa saya bangun di pagi hari."
"Kami (Spanyol dan Portugal) adalah dua tim yang sangat bagus dengan pemain kelas dunia. Yang terbaik akan menang. Saya berharap dapat memberikan trofi ke Spanyol," harapnya.
Respek kepada Cristiano Ronaldo
Selebrasi Cristiano Ronaldo usai Portugal menang 2-1 atas Jerman (@Cristiano)
Sorotan laga nanti tak jauh dari duel Yamal dengan Cristiano Ronaldo. Dibanding Yamal yang baru mengukir jalan menuju kesuksesan, pemain terbaik dunia, pada usia 17 tahun, Ronaldo (40 tahun) telah meraih segalanya saat masih berkarier di Eropa dengan Manchester United dan Real Madrid.
Yamal pun menunjukkan respeknya kepada rival Lionel Messi tersebut. Namun, ia menegaskan ingin membawa Spanyol juara setelah memenangi Euro 2024 dan Nations League sebelumnya.
"Dia (Ronaldo) legenda sepak bola. Saya, seperti semua pemain, sangat menghormati Cristiano. Saya akan melakukan tugas saya, yaitu berusaha menang, dan itu saja," tegas Yamal.
Respek yang sama ditujukan pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, kepada Ronaldo yang tetap tampil kompetitif dengan motivasi tinggi di usianya saat ini.
"Kami bermain melawan salah satu pemain hebat – Cristiano Ronaldo. Namanya saja sudah menonjol – saya sangat mengaguminya. Sangat menyenangkan melihat pemain seusianya terus bermain dan tetap bugar seperti dia. Saya sangat mengaguminya," imbuh De la Fuente.