Erick Thohir Jadi Menpora Baru, Bukti Presiden Prabowo Subianto Serius Bangun Olahraga
BolaSkor.com - Penunjukan Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) di Kabinet Merah Putih menggantikan Dito Ariotedjo mendapatkan dukungan dari Football Institute.
Menurut Founder Football Institute, Budi Setiawan, dipilihnya Erick Thohir sebagai Menpora baru membuktikan komitmen Prabowo Subianto untuk memajukan olahraga di Indonesia.
"Penunjukan Pak Erick ini ibarat angin segar bagi olahraga Indonesia secara umum, dan secara khusus bagi sepak bola," kata Budi Setiawan, Rabu (17/9).
"Bukan hanya untuk meraih prestasi, tetapi juga menjadikan olahraga sebagai bagian penting dari agenda pembangunan nasional," ujarnya menambahkan.
Baca Juga:
Profil Erick Thohir, Menpora Baru RI Pengganti Dito Ariotedjo
Erick Thohir Resmi Dilantik Jadi Menpora Gantikan Dito Ariotedjo
Rekam Jejak Erick Thohir di Dunia Olahraga
Menurut Budi Setiawan, Erick Thohir dan dunia olahraga tidak dapat dipisahkan.
Erick Thohir pernah menjadi Ketua Persatuan Bola Basket Indonesia (Perbasi) pada 2004-2006, Komisaris Utama Persib Bandung (2009-2019), Presiden Inter Milan (2013-2018), Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (2015-2019), dan Ketua Umum PSSI (2023-sekarang).
Erick Thohir juga merupakan anggota IOC dan Central Board Federasi Bola Basket Dunia atau FIBA.
Dengan pengalaman itu, keputusan Presiden Prabowo menunjuk Erick Thohir sebagai Menpora dianggap tepat.
"Selama ini hampir tidak ada Menpora yang punya pengalaman sedalam itu," ujar Budi Setiawan.
Football Institute Yakin Erick Thohir Mampu Perbaiki Sistem Keolahragaan Indonesia
Budi optimistis Erick Thohir mampu memperbaiki sistem keolahragaan Indonesia, mulai dari pembinaan atlet hingga peningkatan prestasi.
Menurutnya, banyak cabang olahraga yang punya potensi besar di level internasional, namun kurang mendapat perhatian serius.
"Kegagalan sistem yang terjadi selama ini, saya yakin bisa diatasi Pak Erick dengan pengalaman yang dia miliki. Pak Prabowo pasti mempertimbangkan hal itu," ucap Budi.
Rangkap Jabatan Erick Thohir di PSSI Dinilai Bukan Masalah
Soal rangkap jabatan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI, Budi mengeklaim tidak ada aturan yang dilanggar, baik berdasarkan undang-undang maupun statuta FIFA.
"Undang-undang tidak melarang menteri menjabat ketua umum cabang olahraga. Statuta FIFA terbaru juga tidak mengatur larangan itu. Di banyak negara lain, bahkan anggota keluarga kerajaan ada yang memimpin federasi sepak bola," katanya.
“Kalau Erick menjabat Menpora, saya yakin AFC akan melihatnya bukan sekadar sebagai Ketua PSSI, melainkan simbol negara yang ada kaitannya dengan hubungan diplomasi antarbangsa," pungkasnya.