Enzo Fernandez Tidak Cocok Bermain di Premier League
BolaSkor.com - Mantan pemain Chelsea, William Gallas, mengkritik Enzo Fernandez yang notabene berstatus rekrutan termahal sepak bola Inggris senilai 105 juta poundsterling. Menurut Gallas, Fernandez tidak cocok bermain di Premier League.
Fernandez, 23 tahun, tidak pernah lagi menjadi starter di laga Premier League sejak awal Oktober lalu. Enzo Maresca, pelatih Chelsea, lebih memilih dua gelandang, Moises Caicedo dan Romeo Lavia, sebagai starter pada posisi dua pivot dalam taktik 4-2-3-1.
Sebelumnya, Maresca menuturkan alasan memainkan duet Caicedo-Lavia untuk keseimbangan yang lebih baik di lini tengah. Akan tapi menurut Gallas, cepat atau lambat Maresca harus menyadari apabila Fernandez tidak cocok bermain di Premier League.
Baca Juga:
Chelsea 1-1 Arsenal: The Gunners Tanpa Kemenangan di Empat Laga Beruntun Premier League
Tinggal Masalah Waktu Menanti Chelsea Mengalahkan Tim Besar Premier League
Hasil Premier League: Chelsea 1-1 Arsenal, The Blues Tempati Urutan Tiga Klasemen

"Enzo Fernandez berbeda. Meski dia punya kualitas bagus, kami tahu Premier League sangat sulit. Premier League bukan untuk semua pemain, kami tahu itu. Kami tahu ini bukan untuk semua pemain," terang Gallas dikutip dari Metro.
"Dia harus meningkatkan kebugarannya. Dia harus berbuat lebih banyak; dia harus berlari lebih banyak. Dia juga harus lebih konsisten."
"Itulah mengapa posisi yang dia mainkan sangat sulit. Apa yang kita minta dia lakukan? Memberikan beberapa assist, mencetak gol, bermain hampir seperti box-to-box."
"Bisakah dia melakukan ini? Saya tidak tahu apakah dia benar-benar bisa bermain box-to-box. Dia perlu mulai mencetak gol atau memberikan assist. Saya pikir akan sedikit sulit bagi Enzo musim ini untuk memantapkan kembali dirinya di lini tengah Chelsea."
Ditambahkan oleh Gallas, Fernandez berstatus wakil kapten dan seyogyanya bekerja keras untuk mendapatkan tempat bermain dalam skuad Chelsea.
"Dia adalah wakil kapten dan saat ini dia berada di bangku cadangan. Dia tahu dia harus berbuat lebih banyak dan pemain lain tahu bahwa mereka harus terus tampil bagus untuk mempertahankan tempat mereka di tim," tambah Gallas.