Dituding Penggelapan Pajak, Carlo Ancelotti Dijatuhi Hukuman Satu Tahun Penjara
BolaSkor.com - Baru pergi meninggalkan Real Madrid, Carlo Ancelotti, yang saat ini menangani timnas Brasil, mendapatkan sanksi terkait penggelapan pajak.
Pengadilan Spanyol, dikutip dari AS, memberikan hukuman satu tahun penjara kepada Ancelotti karena gagal membayar pajak soal hak citra pemasukannya pada 2014.
Ancelotti, yang menangani Madrid dari 2013-2015 dan 2021-2025, telah terbebas dari dakwaan yang sama pada 2015 karena pengadilan tak cukup punya bukti ia menetap lama di Spanyol untuk menanggung kewajiban pajak.
Baca Juga:
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Real Madrid vs PSG, Kamis 10 Juli 2025
Ancelotti pindah ke London setelah Madrid memecatnya pada 2015, sebelum jadi pelatih Bayern Munchen pada 2016.
Pelatih asal Italia diyakini menerima penundaan hukuman, karena menurut aturan Spanyol, setiap sanksi di bawah dua tahun untuk kejahatan bukan kekerasan menjalani hukuman penjara.
Perihal Pajak Ancelotti
Carlo Ancelotti (X/RealMadrid)
Ancelotti dituduh dengan sengaja memberikan informasi palsu kepada kantor pajak untuk menghindari pembayaran lebih dari 1 juta euro pada pajak masuk.
Sebagai tambahan hukuman satu tahun penjara, Ancelotti juga diinstruksikan oleh Pengadilan Madrid untuk membayar denda 386.000 euro.
Jaksa penuntut menginginkan sanksi penjara dalam waktu empat tahun dan sembilan bulan, serta denda 3,2 juta euro.
Ketika ditanya soal pemasukan dari hak citranya ke Madrid, Ancelotti mengaku tidak pernah menyadari adanya suatu kesalahan.
"Saya hanya khawatir tentang pengumpulan enam juta bersih selama tiga tahun, dan saya tidak pernah menyadari ada yang salah, dan saya tidak pernah menerima pemberitahuan bahwa Kejaksaan sedang menyelidiki saya," papar Ancelotti dikutip dari Independent.
"Ketika Real Madrid mengusulkan hal ini kepada saya (merujuk pada pengalihan hak citra), saya menghubungi penasihat bahasa Inggris saya dan tidak pernah membahas masalah tersebut karena semuanya tampak benar bagi saya."
"Saya tidak berpikir itu mungkin penipuan, meskipun jika saya di sini, saya yakin semuanya tidak begitu benar," pungkas Ancelotti.