Inggris Berita

Community Shield 2025: Arne Slot Secara Khusus Waspadai Ancaman Bola Mati Crystal Palace

Arief Hadi - Selasa, 05 Agustus 2025

BolaSkor.com - Premier League 2025-2026 akan dimulai dan seperti di tahun-tahun sebelumnya, ajang Community Shield akan menjadi tabir pembuka musim baru.

Tahun ini juara Premier League, Liverpool, akan melawan Crystal Palace, juara bertahan Piala FA di Wembley, Minggu (10/08) pukul 21.00 WIB.

Arne Slot, pelatih Liverpool, secara khusus mewaspadai ancaman bola mati Palace yang menjadi senjata utama mereka di bawah arahan Oliver Glasner.

Baca Juga:

Rio Ngumoha Bersinar di Liverpool, 'Kesalahan' Terbesar Chelsea setelah Mohamed Salah dan Kevin De Bruyne

Pramusim Berakhir, Arne Slot Puas atas Penampilan Para Pemain Baru Liverpool

Tutup Pramusim, Liverpool Catat Kemenangan Ganda atas Athletic Bilbao

"Di pertandingan pramusim lainnya, kami memang kebobolan terlalu banyak peluang, tapi hari ini kami hampir tidak kebobolan sama sekali, dan itu juga membuat saya senang," ujar Slot dikutip dari Goal.

"Jadi, kebobolan dua gol dari situasi bola mati di pertandingan kedua bukanlah hal yang diinginkan, terutama jika melawan Crystal Palace minggu depan, tim yang sangat tangguh dalam situasi bola mati."

"Itu hal lain yang perlu diperbaiki. Kami sudah memperbaikinya, tetapi akan lebih ditingkatkan lagi di minggu mendatang."

Puas dengan Pramusim Liverpool

Arne
Arne Slot (x/LFC)

Pramusim Liverpool berakhir di Anfield ketika menang 3-2 atas Athletic Club.

Dengan kemenangan tersebut, Liverpool total mencetak tujuh gol di seluruh laga uji coba pramusim dan memperlihatkan ketajaman, serta kreativitas di pertahanan lawan.

Melihat performa Liverpool secara garis besar, Slot mengakui senang dengan skuad yang dimilikinya, juga dengan level kebugaran dan cara tim bermain.

"Para pemain dalam kondisi prima, bekerja sangat keras, bermain sepak bola dengan baik, bertahan dengan sangat kuat dan baik – terlepas dari dua bola mati," imbuh Slot.

"Saya pikir di kedua pertandingan kami menciptakan banyak peluang, mencetak tujuh gol – empat di babak pertama, tiga di babak kedua – jadi itu sangat menyenangkan untuk dilihat karena kami jelas tidak mencetak gol di setiap peluang yang kami miliki."

"Terutama di pertandingan kedua di babak pertama, saya pikir kami seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol daripada yang kami lakukan."

"Jadi, itu yang paling saya senangi, kemampuan untuk menciptakan peluang dan bahkan mencetak tujuh gol dalam dua pertandingan juga bagus," urainya

Bagikan

Baca Original Artikel