Cetak Biru Arsenal di Tangan Unai Emery
BolaSkor.com - Arsenal akan memulai kiprah di Premier League musim 2018-19 saat menjamu sang juara bertahan, Manchester City, Minggu (12/8) malam WIB. Pertanyaan muncul, seperti apakah permainan Arsenal di bawah arsitek anyar, Unai Emery?
Pada pertandingan-pertandingan uji coba yang dilakoni di pramusim, publik sudah sedikit banyak bisa membayangkan gaya permainan Arsenal setelah ditinggal Arsene Wenger.
Masih banyak keraguan dari publik Arsenal mengenai penunjukkan Emery sendiri. Maklum, sebelum menjatuhkan pilihan kepada Emery, Arsenal sudah mendekati paling tidak 10 pelatih lain. Artinya, Emery adalah pilihan ke-11.
Setelah kurang lebih 11 pekan bertugas pendekatan Emery dalam skuat barunya sudah mulai terlihat. Emery menguraikan sekilas apa yang bakal disajikan Arsenal di bawah asuhannya.
"Gaya kami saat menguasai bola adalah untuk menjadi protagonis. Melakukan berbagai hal dengan kombinasi, mengontrol permainan dengan penguasaan bola. Dan, ketika mendapatkan ruang, harus agresif melakukan serangan," papar Emery seperti dikutip Sky Sports.
Sekilas uraian Emery di atas mirip dengan apa yang menjadi gaya yang diusungnya bersama Paris Saint-Germain. Baik dalam menyusun serangan ataupun dalam hal bertahan.
"Dalam bertahan, pertama kami harus terorganisir, merebut bola secepatnya. Namun untuk yang satu ini kami masih harus bekerja. Kami butuh waktu, tapi saya senang karena para pemain sudah sangat berkembang."
Pada era Wenger, Arsenal sering dikritik karena dianggap tidak memperhatikan sisi pertahanan. Bagaimana dengan Emery? Sang pelatih anyar menginginkan pemain bertahannya berpikir seperti seorang penyerang. Sebaliknya, dia meminta penyerangnya berpikir seperti bek. Sedangkan di lini tengah, dia ingin Arsenal diisi oleh para pekerja keras.
Melihat pergerakan Arsenal di bursa transfer dengan menggaet kiper Bernd Leno, bek Stephan Lichtsteiner dan Sokratis Papastathopoulos, serta gelandang Lucas Torreira dan Matteo Guendouzi, terlihat usaha Emery menghadirkan keseimbangan dala skuatnya.
"Saat kami menyusun serangan, saya ingin kiper memikirkan bagaimana menyerang. Hal serupa saat bertahan, saya mau striker memikirkan pertahanan. Kami harus melindungi kiper. Saya harap semua pemain Arsenal merasakan hal yang sama," terang Emery.
Salah satu faktor penting dalam cetak biru Emery adalah hubungannya dengan suporter. Seperti diketahui beberapa tahun terakhir koneksi antara klub dengan suporter Arsenal acap kurang harmonis. Ketika disinggung jika sebuah trofi bakal melunakkan suporter, Emery punya jawaban sendiri.
"Jelas, sasaran klub adalah menjadi juara. Bermain demi titel. Tapi saya ingin menikmati perjalanan ke sana. Saya ingin pemain dan suporter sama-sama merasakannya. Nikmati tiap pertandingan, tiap momen."
Meraih trofi sudah sangat dirindukan Arsenal dan para pendukung. Namun, Emery melihat sukses dari sisi lain.
"Sukses adalah untuk memperbaiki diri, tumbuh berkembang, membangun tim yang punya kepribadian, dan kemudian baru saya inginkan kemenangan," urai Emery.
Kita tunggu apakah cetak biru Emery berhasil membangkitkan Arsenal.