Cara Juventus Meraup Keuntungan dari Transfer Cristiano Ronaldo
BolaSkor.com - Berita transfer Cristiano Ronaldo ke Juventus menyita perhatian pencinta sepak bola dalam satu pekan terakhir. Bahkan, kabar tersebut mengalahkan gaung semifinal Piala Dunia 2018.
Bukan tanpa alasan, Juventus dikabarkan mengeluarkan dana hingga lebih dari 300 juta euro (Rp 5,05 triliun). Dari jumlah itu, 100 juta euro (Rp 1,68 triliun) untuk transfer, sedangkan sisanya guna membayar gaji Ronaldo dan komisi untuk agennya.
Jumlah tersebut dinilai terlalu berlebihan untuk pemain berusia 33 tahun. Maklum, kebanyakan pesepak bola telah melewati masa emas setelah memasuki kepala tiga.
Meski demikian, rupanya Juventus memandang transfer Ronaldo dari sisi lain. Mereka menganggap eks bintang Manchester United dapat menjadi 'wajah' baru tim yang baru kehilangan Gianluigi Buffon tersebut.
Biar bagaimanapun, Ronaldo merupakan atlet paling dikenal di dunia saat ini. Hal itu terbukti dari keberhasilan Ronaldo selalu masuk ke dalam tiga besar atlet terkaya versi Forbes dalam dua tahun terakhir.
Sementara itu, Juventus tengah berusaha mengembalikan citra mereka yang turun sejak terjebak kasus Calciopoli 12 tahun silam. Meski sukses merajai Serie A dalam tujuh musim terakhir, mereka belum memenangi Liga Champions sejak 1996.
I Bianconeri memang dua kali melaju ke final Liga Champions dalam empat musim terakhir. Namun, dalam dua kesempatan itu skuat asuhan Massimiliano Allegri takluk dari wakil Spanyol, Barcelona dan Real Madrid.
Awal Rumor Ronaldo ke Juventus
Sejatinya, rumor kepindahan Ronaldo dari Real Madrid ke Juventus bermula sejak Joao Cancelo merapat ke Turin. Kebetulan, Cancelo dan Ronaldo memiliki agen yang sama, Jorge Mendes.
Saat menandatangani kontrak dengan Juventus, Cancelo didampingi oleh Mendes. Ketika itu, Mendes ditanyai fans I Bianconeri yang hadir soal kemungkinan mengangkut Ronaldo.
Diluar dugaan, agen super asal Portugal itu hanya merespons dengan senyuman. Namun, tidak banyak penggemar Juventus yang menaruh harapan tinggi saat itu.
Beberapa hari berselang, giliran media yang berbasis di Turin, Tuttosport, mengapungkan wacana Ronaldo ke Juventus. Meski begitu, tetap saja banyak yang menganggap kabar itu hanya gosip murahan.
Dunia mulai terhenyak ketika jurnalis ternama asal Italia, Gianluca DiMarzio, mulai berbicara soal kemungkinan Ronaldo ke Juventus. Maklum, DiMarzio memiliki kredibilitas tinggi untuk soal perpindahan pemain.
Pencinta sepak bola pun mulai heboh dengan kabar itu. Media-media di Italia dan Spanyol berlomba-lomba mengabarkan berita transfer Ronaldo, pun dengan media-media Inggris yang mengklaim duo klub Manchester menginginkan kapten timnas Portugal itu.
Kondisi Keuangan Juventus Sebelum Datangkan Ronaldo
Setelah mengalami kehancuran keuangan akibat citra yang rusak karena Calciopoli, Juventus perlahan memperbaiki diri. Di bawah kendali Andrea Agnelli dan Giuseppe Marotta, La Vecchia Signora terkenal dengan manajemen keuangan efektif.
Perlahan tapi pasti, I Bianconeri mulai menjadi salah satu klub paling stabil dari segi keuangan di Eropa. Bahkan, Juventus menjadi klub Italia pertama yang memiliki stadion sendiri.
Langkah selanjutnya Juventus adalah ingin memperbaiki citra mereka. Mendatangkan pemain sekaliber Ronaldo merupakan salah satu jalan pintas I Bianconeri.
Bukan tanpa alasan, Ronaldo adalah pemain sepak bola paling dikenal di dunia. Bahkan, pengikut Ronaldo di media sosial lebih banyak dibandingkan Juventus.
Sebagai contoh, akun Twitter @cristiano diikuti oleh 74,4 juta pengguna, sementara @juventusfc hanya 6 juta pengguna. Artinya, Ronaldo diikuti lebih dari 10 kali lipat Juventus.
Keuntungan yang diraih Real Madrid setelah mendatangkan Ronaldo dapat menjadi contoh. Pada musim pertama Ronaldo, Los Merengues meraup keuntungan hingga 401 juta euro (Rp 6,72 trilliun).
Selain itu, Real Madrid bisa memperkuat brand mereka setelah mendatangkan Ronaldo. Terbukti, keuntungan Los Blancos selalu lebih dari 400 juta euro per tahun sejak membeli Ronaldo dari Manchester United pada 2008.
Kedatangan Ronaldo diyakini dapat membuat Juventus lebih dipandang oleh pencinta sepak bola. Selain itu, citra I Bianconeri akan pulih dengan transfer pemain berusia 33 tahun itu.
Keuntungan Juventus Setelah Ronaldo Bergabung
Menurut media-media di Italia dan Spanyol, Juventus bakal mengeluarkan dana antara 340 hingga 350 juta euro untuk merekrut Ronaldo (Rp 5,73 - 5,9 triliun) dengan perincian sebagai berikut:
- 100 juta euro (Rp 1,68 triliun) untuk membayar ke Real Madrid
- Gaji Ronaldo 30 juta per musim (Rp 506 miliar) x empat musim = 120 juta euro (Rp 2,02 triliun)
- 20 hingga 25 juta euro (Rp 337 - 421 miliar) sebagai komisi untuk Jorge Mendes
- 12 juta euro (Rp 201 miliar) untuk Sporting CP dan Manchester United
Jumlah itu terlihat luar biasa untuk mendatangkan pemain berusia 33 tahun. Namun, rupanya pengorbanan tersebut tidak sebanding dengan keuntungan yang akan didapat oleh Juventus.
Dalam beberapa musim terakhir, jersey Real Madrid dengan nama Ronaldo terjual rata-rata hingga 900.000 potong di seluruh dunia. Dengan memakai perhitungan yang sama, kita kalikan selama empat musim Ronaldo di Juventus, akan terjual 3,6 juta jersey.
Satu jersey dijual sekitar 120 euro (Rp 2,02 juta). Jika kita estimasikan keuntungan bersih dari satu potong jersey 25 persen dari jumlah itu, atau 30 euro (Rp 506.000).
Dari jumlah tersebut, mari kita kalikan keuntungan potensial Juventus dari jersey Ronaldo (saja). 30 euro x 3,6 juta = 108 juta euro (Rp 1,82 triliun).
Dari jersey Ronaldo saja, Juventus meraup keuntungan 108 juta euro dalam empat tahun. Patut dicatat, jumlah itu baru dari penjualan jersey.
Bagaimana dengan aspek lain? Ronaldo merupakan papan iklan berjalan saat ini. Kekasih Georgina Rodriguez itu menjadi model iklan banyak produk-produk ternama.
Saham Juventus naik sebesar 35 persen beberapa jam setelah mengumumkan pembelian Ronaldo. Sebelumnya, saham mereka sudah naik ketika baru dikaitkan dengan Ronaldo.
Media-media di Italia mengabarkan, pemilik Juventus, Keluarga Agnelli, akan turun tangan untuk membantu kedatangan Ronaldo. Mereka bakal memainkan holding company miliknya, FCA, yang membawahi Ferrari, Jeep, Fiat, dan lain-lain.
Ferrari dikabarkan bakal mengambil alih sponsor di dada I Bianconeri dari Jeep dengan nominal lebih besar. Bahkan, terdapat laporan Keluarga Agnelli, melalui Ferrari yang akan membayar gaji Ronaldo.
Dua tahun lalu, Manchester United sempat digosipkan balik modal dari pembelian Paul Pogba hanya dalam waktu satu pekan. Keuntungan itu mereka raup dari penjualan jersey hingga kesepakatan sponsor baru.
Apabila gosip itu benar, dapat dibayangkan keuntungan yang diraup oleh Juventus dengan mendatangkan Ronaldo. Pasalnya, biar bagaimanapun Ronaldo lebih memiliki daya tarik apabila dibandingkan dengan Pogba.
Terbaru, hanya satu jam setelah pengumuman merekrut Cristiano Ronaldo jumlah pengikut Juventus di Twitter bertambah hingga satu juta pengguna. Patut dinanti, magis apalagi yang akan dibawa oleh Ronaldo ke Allianz Stadium?