Capital Market Run 2025, Sinergi Sehat Fisik dan Finansial dari Pasar Modal Indonesia
BolaSkor.com - Dalam rangka memperingati 48 tahun diaktifkannya kembali Pasar Modal Indonesia, tiga Self-Regulatory Organization (SRO) yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dengan dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), untuk pertama kalinya akan menggelar kompetisi lari berskala nasional bertajuk Capital Market Run 2025.
Capital Market Run edisi perdana ini dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 30 November 2025 di Parkir Timur, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Untuk menyukseskan kegiatan, Capital Market Run 2025 menggandeng Indonesia Muda Road Runner (IMRR) sebagai race organizer.
Direktur KPEI sekaligus Ketua Panitia HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia, Antonius Herman Azwar, menjelaskan bahwa kegiatan ini lahir dari semangat untuk menghadirkan pasar modal yang lebih dekat dengan masyarakat.
"Lewat kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa Pasar Modal merupakan industri yang inklusif dan dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk memahami bahwa pasar modal adalah salah satu sarana kegiatan ekonomi bagi seluruh masyarakat Indonesia dengan cara hidup yang sehat sebagai investor dan calon investor di pasar modal," ujar Anton dalam konferensi pers di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (4/11).
Baca Juga:
Ortuseight Luncurkan 4 Running Berperforma Tinggi untuk Bantu Siswa PPLP
Cetak Rekor Muri, Alfamart Run 2025 Hadirkan Sejuta Cerita dengan 40 Kg Goodie Bag
Amartha 10X Run 2025 Ajak Masyarakat Lampaui Batas Diri dengan Half Marathon
Anton menambahkan, Capital Market Run 2025 diharapkan menjadi simbol sinergi antara kesehatan fisik dan kesehatan finansial, dua unsur penting dalam membangun masa depan yang kuat dan berkelanjutan.
"Banyak brand-brand dari Perusahaan Tercatat yang tanpa disadari telah menjadi running essential bagi pelari. Ini momentum tepat untuk semakin memperkenalkan kedekatan pasar modal dengan masyarakat," tambahnya.
Melalui kegiatan ini, para pelaku pasar seperti perusahaan tercatat, sekuritas, hingga manajer investasi, diharapkan dapat ikut berpartisipasi serta mensosialisasikan peluang berinvestasi di pasar modal.
Tak hanya itu, ajang ini juga menjadi sarana untuk memperkenalkan produk dan brand yang sebenarnya sudah dekat dengan keseharian publik.
Dua Kategori, 3.500 Peserta
Capital Market Run 2025 akan menghadirkan dua kategori, yakni 5K dan 10K, dengan titik start dan finish di Plaza Timur GBK. Sebanyak 3.500 peserta bakal merasakan pengalaman berlari di tengah suasana Jakarta yang dinamis.
Race Director IMRR, Satrio Guardian, menegaskan pihaknya siap menghadirkan pengalaman berlari yang aman dan nyaman, baik untuk pelari pemula maupun berpengalaman.
"Kami memastikan seluruh rute telah disiapkan secara matang dengan memperhatikan standar keamanan, kenyamanan, dan keselamatan peserta," ujar Satrio.
Selain lomba lari, area race village juga akan dipenuhi beragam aktivitas menarik, mulai dari games interaktif, booth edukasi pasar modal, hingga tenant kuliner dan merchandise. Kemeriahan acara bakal semakin lengkap dengan penampilan spesial dari Kahitna.
Antusiasme Tinggi dari Publik
Capital Market Run 2025 tidak hanya menyatukan komunitas pelari, tetapi juga mengajak masyarakat luas untuk lebih memahami pentingnya literasi finansial.
Salah satu pemengaruh di dunia lari, Luthfigo, sangat menantikan penyelenggaraan Capital Market Run 2025.
"Capital Market Run 2025 menjadi acara lari yang saya tunggu-tunggu karena mengajak masyarakat dalam gerakan positif yang menggabungkan dua isu penting, yaitu kesehatan fisik dan kesadaran finansial melalui investasi di pasar modal," ujarnya.
Tingginya minat publik terlihat dari tiket peserta yang terjual habis bahkan sebelum hari pelaksanaan. Antusiasme tersebut menjadi bukti kuat bahwa kolaborasi antara dunia olahraga dan industri pasar modal mampu menarik perhatian masyarakat luas.
Sebagai penyelenggaraan perdana, Capital Market Run 2025 diharapkan dapat menjadi agenda tahunan pasar modal Indonesia sekaligus simbol kedekatan industri ini dengan masyarakat.
Anton menutup dengan harapan agar langkah ini menjadi awal yang baik bagi peningkatan literasi dan kesadaran finansial masyarakat Indonesia.
"Langkah awal ini diharapkan mampu membawa dampak besar dalam meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya membangun masa depan yang kuat dan berkelanjutan," tutup Anton.