Brasil Menang, Scolari Berang Kepemimpinan Wasit
Fortaleza - Timnas Brasil memang berhasil melangkah ke babak perempatfinal Piala Dunia 2014. Namun, pelatih Luis Felipe Scolari mengaku kurang berkenan dengan kepemimpinan wasit di partai ini. Mengapa? Pada laga yang diadakan di Stadion Governador Magalhães Pinto Belo Horizonte, Sabu (28/6) malam WIB, Scolari mengklaim bahwa para pemainnya diperlakukan secara tidak adil. Scolari merasa bahwa pemain bintangnya, Neymar da Silva diperlakukan tidak adil. Ada beberapa perlakukan kasar yang diterima pemain Barcelona itu, namun sang pengadil lapangan asal Inggris itu tetap tidak memberikan hukuman. Ditambah lagi, saat Hulk melakukan klaim penalti di menit ke-13, Webb tetap saja bergeming. Hal tersebutlah yang membuat Scolari kecewa. “Jika kalian tidak menginginkan kami menjadi pemenang, OK tapi hal ini harus sama seperti semua orang. Jika ini penalti berarti ini penalti. Ini hal bodoh, hal bodoh, jika gol ya berarti gol dan segalanya mulai aneh di sini,” ujar Scolari seperti dilansir Soccerway. “Para pemain saya mulai tertekan dengan segala hal yang terjadi disini. Orang-orang mulai menyalahkan para pemain, pelatih Brasil yang salah. Itu tidak benar. Beberapa kesalahan dan isu kontroversial tentang penalti dan hand–ball yang disebutkan orang-orang. semua hal itu tidak selalu dilakukan Brasil?” ia menyambung. Lebih lanjut banyak isu yang membicarakan jika Brasil sebagai tuan rumah akan menerima banyak keistimewaan dari wasit. Hal ini diperkuat setelah laga pembuka, Brasil kontra Kroasia, Selecao dihadiahi penalti oleh wasit. "Kami sedang sangat ramah, sangat baik dan sopan kepada tim asing. Tapi mungkin sudah waktunya bagi kami untuk berubah. Mereka hampir merambah ke daerah kami. Itu hampir seperti perang, mereka melancarkan pertempuran saya tidak bisa menahannya diri dan saya tidak bisa sopan lagi,” ia menutup.