Lainnya Sports Berita

Berusia 72 Tahun, Atlet Woodball Singapura Antusias Bermain di Aice 7th Indonesia Open 2025

Arief Hadi - Sabtu, 23 Agustus 2025

BolaSkor.com - Pemain Woodball asal Singapura, Martin Cheng, sangat antusias mengikuti kompetisi Aice 7th Indonesia Open Woodball 2025 di JSI Resort, Megamendung, Sabtu (23/08).

Usia senja tak menjadi alasan pria bertubuh tinggi, dengan jenggot putih, yang akrab disapa Cheng itu adu skill mengayun mallet di lapangan flat woodball.

"Pada dasarnya, saya sangat senang," kata Cheng saat ditemui di Convention Hall, JSI Resort, Sabtu (23/8).

Cheng mengatakan tahun ini dirinya berusia 72 tahun. "Saya berumur 72 tahun," kata dia.

Baca Juga:

Puji Aice 7th Indonesia Open Woodball 2025, Pengprov Jateng: Mewah dan Meriah

Raih Dua Medali Emas, Atlet Woodball Putri Persembahkan untuk Indonesia dan Pengurus PB IWbA

Indonesia Terus Gelorakan Diplomasi Olahraga, Ketum IWbA Aang Sunadji Minta Federasi Woodball Asia Bantu Negara Anggota yang Butuh Dukungan

Cheng juga menikmati permainan di kompetisi karena semua pertandingan berjalan menyenangkan. Ditambah lagi pelayanan yang bagus dan juga pemandangan yang indah.

Dia sendiri antusias menjalani pertandingan untuk dua kategori, yakni Single Stroke Woodball dan Tim Stroke Woodball.

"Saya akan bermain di Open Men's Stroke di Indonesia Open. Single Stroke bersama dengan Team Stroke," tambah Cheng.

Resep Kebugaran Martin Cheng

Cheng tak menepis di usia senjanya ini ia masih aktif wara-wiri menikmati pertandingan woodball.

Dia mengatakan bisa seperti ini berkat aktivitas fisiknya yang konsisten.

"Saya masih sangat aktif dalam pertandingan atletik, track and field. Di stadion saya berjalan 400, 800, 1,500 meter. Saya masih bertanding sebagai guru," imbuh Cheng.

Dia pun mengimbau kawula muda Indonesia untuk turut meramaikan permainan woodball, karena ini olahraga seru dan menyenangkan.

"Yang terbaik, atau teman muda, anak muda, yang terbaik, datang dan bersama di permainan ini," ucap Cheng.

"Ini adalah permainan yang sangat menyenangkan, sangat mudah untuk dilatih, tapi sangat susah untuk memastikan. Jadi, tetap rendah hati," urainya.

Penulis: Tika Ayu

Bagikan

Baca Original Artikel