Arema Masih Tergantung Pemain Inti
Malang - Setelah melakoni ujicoba melawan Timnas U-23, banyak pelajaran yang dapat diambil oleh pelatih dan pemain Arema Cronus, terutama melihat hasil imbang dan barisan pertahanan Arema yang ternyata masih dapat ditembus tim lawan. Dalam pertandingan, Sabtu (12/7) lalu, Arema tidak diperkuat oleh delapan pemain pilarnya, seperti Kurnia Meiga, Victor Igbonefo, Ahmad Alfarizie, Ahmad Bustomi, Hendro Siswanto, Irsyad Maulana, Samsul Arif dan striker haus gol Christian Gonzales. Mereka masih bergabung dengan timnas senior, timnas U-23 dan masih dibekap cidera. Yandi Sofyan menjadi pemain dari Timnas U-23, yang berhasil merobek jala I Made Wardana, setelah terus memberikan tekanan pada pertahanan Arema Cronus. Untung saja tim berlogo Kepala Singa itu memiliki Arif Suyono, yang mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Suharno, pelatih Arema Cronus mengaku dengan absennya delapan pemain inti, membuat dirinya harus menurunkan pemain yang selama ini memanaskan bangku cadangan. "Beberapa pemain yang sering duduk dibangku cadangan memang saya berikan kesempatan untuk bermain, agar tim pelatih mengetahui seperti apa jika Sunarto dijadikan starter, dan beberapa pemain lainnya yang sengaja dimainkan," ungkap Suharno, Senin (14/7). Tanpa pemain inti, Arema kesulitan untuk menembus pertahanan tim lawan, bahkan stamina pemain cadangan masih jauh dari harapan tim pelatih. "Stamina pemain masih belum pada kondisi terbaik, sehingga waktu puasa ini hal itu harus kita tingkatkan, karena setelah lebaran tidak mungkin kita menggenjot fisik pemain, sebab tim harus mempersiapkan diri melakoni pertandingan lanjutan ISL," jelas pelatih asal Klaten itu. Untuk diketahui, tim Arema Cronus akan terus menjalani latihan dan sebelum lebaran, Arema akan melakukan ujicoba sebanyak dua kali. Oleh: Degy Cesar (koresponden BolaSkor.com Malang)