Lainnya Sports Berita

Adellia Persembahkan Medali Emas Ke-4 Indonesia di Islamic Solidarity Games 2025

Tengku Sufiyanto - Selasa, 11 November 2025

BolaSkor.com - Perenang muda Indonesia, Adellia, mempersembahkan medali emas keempat untuk Tim Indonesia di Islamic Solidarity Games (ISG) 2025.

Medali tersebut diraihnya setelah mengalahkan lawan-lawannya di cabang olahraga (cabor) renang nomor 200 meter gaya dada putri.

Selain menjadi persembahan berharga untuk Tim Indonesia, torehan tersebut juga memiliki kesan tersendiri bagi Adellia.

Pasalnya, capaian bergengsi tersebut diraih Adellia jelang bertambah usia ke-21 pada 18 November mendatang.

Alhamdulillah, ini benar-benar jadi kejutan dan kado ulang tahun paling spesial buat saya," ujar Adellia usai meraih medali emas.

Baca Juga:

Muhammad Husni Sapu Bersih Emas di Islamic Solidarity Games 2025, Angkat Besi Panen Medali

Tim Indonesia Pamerkan Pakaian Adat Borneo di Pembukaan Islamic Solidarity Games 2025, Tampilkan Simbol Kejayaan dan Kehormatan

Dia tampil dominan dalam gelaran yang dilangsungkan di Olympic Pool Riyadh, Arab Saudi, Senin (10/11) malam WIB.

Adellia mencatatlan waktu 2 menit 32,24 detik, unggul atas perenang Turki Pinar Donmez (2:32,91 detik) dan wakil Lebanon Lynn El Hajj (2:33,93 detik).

Kemenangan ini sekaligus menjadi medali emas pertama bagi tim renang Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games 2025.

"Dari awal saya tidak menargetkan apa pun karena kondisi badan kurang fit dan perjalanan ke kolam cukup lama hampir dua jam," ungkap Adellia.

"Saya hanya berusaha menikmati lomba dan memberi yang terbaik,” lanjut perenang yang masih berusia 20 tahun saat ini.

Cabor Renang Turut Sumbang 1 Perak dan 1 Perunggu

Tim perenang Indonesia meraih medali perak dan perunggu. (NOC Indonesia/Mochammad Rifqi Priadiansyah)

Tak hanya medali emas, Tim Renang Indonesia juga menyumbangkan satu medali perak dan satu medali perunggu.

Medali perak diraih tim mixed 4x100 meter medley relay melalui aksi Farrel Armandio Tangkas, Muhammad Dwiky Raharjo, Azzahra Permatahani, dan Nadia Aisha Nurazmi yang membukukkan 4:03,53 detik.

Medali emas nomor mixed 4x100 meter medley relay direbut Turki dengan catatan 3:57,96 detik dan perunggu direbut Uzbekistan lewat 4:04,70 detik.

Sementara Flairene Candrea menambah perunggu di nomor 100 meter gaya punggung putri ewat catatan 1:04,20 detik.

Dia hanya kalah dari dua wakil Turki, Sudem Denizli (1:02,31 detik) dan Halime Zulai Zeren (1:03,62 detik).

Pelatih kepala tim renang Indonesia, Albert Christiandi Sutanto, mengakui keberhasilan Adellia sebagai kejutan manis.

Albert menyebut sebelum memulai lombanya, Adellia menunjukkan kesiapan mental dan keyakinan bisa tampil maksimal untuk mempersembahkan emas bagi Tim Indonesia.

“Satu emas, satu perak dan satu perunggu hari ini luar biasa. Medali emas Adelia benar-benar di luar dugaan. Kami awalnya lebih menjagokan Flairene, tapi Adelia justru tampil sangat tenang dan percaya diri. Ini hasil kerja keras dan konsistensinya selama pelatnas,” ujar Albert.

Sinyal Positif Menuju SEA Games

Albert Christiandi Sutanto mengaku bangga dengan performa sekaligus hasil yang diraih anak asuhnya, terutama Adellia.

Menurutnya, Adellia sudah memperlihatkan performa dan potensi yang luar biasa sejak tampil di nomor lain yang dipertandingkan sehari sebelumnya.

“Adellia sudah menunjukkan potensi besar sejak 100 meter gaya dada kemarin, hanya kurang beruntung," jelas Albert.

"Hari ini dia membuktikan dengan performa luar biasa. Ini sinyal positif menuju SEA Games dan ajang-ajang besar berikutnya,” tegasnya.

Sampai saat ini, Tim Indonesia berada di peringkat kelima klasemen perolehan medali sementara Islamic Solidarity Games 2025 dengan Raihan empat medali emas, 11 perak dan tiga perunggu.

Penulis: Gazza Roosaryatama

Bagikan

Baca Original Artikel