Timnas Indonesia

7 Pemain Keturunan Calon Andalan Timnas Filipina Pasca Berakhirnya Era Younghusband Bersaudara

Frengky Aruan - Jumat, 24 Juli 2020

BolaSkor.com - Timnas Filipina menjadi kekuatan baru di Asia Tenggara setidaknya selama 10 tahun terakhir. Kehadiran pemain keturunan, termasuk pemberian paspor belakangan membuat The Azkals, julukan Timnas Filipina cukup diperhitungkan, termasuk di regional Asia Tenggara.

Kekalahan besar 1-13 yang pernah diperoleh saat bertemu dengan Indonesia pada 2002 sudah tak relevan lagi dijadikan patokan. Sebelumnya atau pada 2001, Filipina juga sempat kalah 0-12 saat meladeni Suriah.

Hasil 0-0 saat dijamu Timnas Indonesia di Jakarta pada Piala AFF 2018, mempertegas. Di ajang tersebut, Filipina juga bermain imbang 1-1 dengan Thailand.

Timnas Filipina bahkan pernah menjadi tim Asia Tenggara terdepan dalam ranking FIFA. Adapun di rilis terbaru per Juli 2020, Azklas berada di peringkat 124, hanya di bawah Vietnam (94) dan Thailand (113).

Baca Juga:

29 Pemain Senior Dipanggil, Shin Tae-yong Akan Pimpin Langsung Pemusatan Latihan Timnas Indonesia

Timnas Filipina Buka Peluang Diperkuat Pemain Naturalisasi Setelah Lebih Sering Andalkan Pemain Keturunan

Kebangkitan Timnas Filipina ditandai pencapaian bagus di Piala AFF 2010. Di fase grup, Timnas Filipina tak tersentuh kekalahan, dengan mencatatkan satu kemenangan dan dua hasi seri, sehingga melangkah ke semifinal bertemu Indonesia.

Satu-satunya kemenangan yakni saat melawan Vietnam, tim dengan status juara bertahan. The Miracle in Hanoi menjadi label sukses Younghusband dkk membekuk Golden Dragons 2-0, sebelum kalah agregat 0-2 dari Indonesia di semifinal.

Younghusband dkk. ada di balik sukses tersebut. Ditambah kehadiran pemain keturunan lain dan berdarah asing seiring waktu yang menjaga kekuatan The Azkals.

Timnas Filipina kini bersiap untuk gelombang baru kehadiran pemain keturunan, mengingat era Younghusband bersaudara (Phil dan James) akan benar-benar berakhir. Pasca keputusan James Younghusband pensiun mengikuti Phil, hanya Neil Etheridge dari skuat Miracle in Hanoi yang masih mungkin membela Timnas Filipina.

Sesuai yang dilaporkan Inquirer, setidaknya ada tujuh pemain keturunan yang menjadi calon andalan Timnas Filipina. Ketujuh pemain sesuai keinginan pelatih Scott Cooper. Itu belum termasuk pemain asing yang berpotensi diberi kewarganegaraan lewat proses naturalisasi seperti Bienvenido Maranon (Spanyol) and Robert Lopez-Mendy (Senegal). Siapa saja?

1. Michael Kempter

Michael Kempter. (fcz.ch)

Michael Kempter merupakan bek berusia 25 tahun kelahiran Swiss. Ia punya darah Filipina dari sang ibu.

Kempter kini tercatat sebagai penggawa klub Liga Super Swiss, FC Zurich. Ia juga pernah membela Timnas Swiss U-19 dan U-20.

Namanya sudah masuk dalam radar Federasi Sepak Bola Filipina (PFF) dua tahun lalu. Seharusnya ia menjalani debut melawan Guam pada Maret, namun tak terjadi karena pandemi virus corona.

Baca Juga:

Pelatih Vietnam Tetap Waspada terhadap Lawan Tersisa Termasuk Timnas Indonesia

Park Hang-seo Enggan Komentari Kemungkinan Vietnam Ikuti Jejak Malaysia dan Timnas Indonesia

2. Jesper Nyholm

Jesper Nyholm.

Bek bernama lengkap Jesper Gunnar Fernando Nyholm berasal dari Swedia. Darah Filipina yang mengalir berasal dari ibunya.

Pemain berusia 26 tahun itu kini tercatat memperkuat klub kasta teratas Swedia Djugardens IF. Namanya sudah dipertimbangkan oleh PFF sejak 2017.

3. Bernd Schipmann

Bernd Schipmann. (sportbuzzer)

Kiper berusia 26 tahun ini berdarah Jerman-Filipina. Darah Jerman dari ayah, sementara Filipina berasal dari sang ibu.

Bernd Schipmann kini tercatat membela Rot Weiss Ahlen. Klub yang dibela bermain di level kelima sepak bola Jerman.

Pada Juni 2019, ia sempat dipanggil ke Filipina guna persiapan melawan China, tapi memutuskan mundur dari skuat.

4. Gerrit Holtmann

Gerrit Holtmann. (transfermarkt)

Pemain berusia 25 tahun kelahiran Bremen, Jerman, berposisi sebagai gelandang. Gerrit Holtmann yang memiliki darah Filipina dari sang ibu pernah memperkuat Timnas Jerman U-20 dan kini membela Mainz 05 II.

5. Raphael Obermair

Raphael Obermair. (transfermarkt)

Raphael Obermair merupakan gelandang berusia 24 tahun. Ia memiliki darah Jerman-Filipina dari ayah dan ibunya.

Obermair tercatat membela Carl Zeiss Jena dan sempat berseragam tim kedua Bayern Muenchen.

Baca Juga:

Jelang Hadapi Timnas Indonesia, UEA Panggil Tiga Pemain Naturalisasi

Pelatih Anyar UEA Pernah Buat Arsitek Timnas Indonesia Shin Tae-yong Gigit Jari

6. Oliver Bias

Oliver Bias. (transfermarkt)

Oliver Bias merupakan pemain sayap asal Jerman. Ia memiliki darah Filipina dari sang ibu.

Pemain berusia 19 tahun itu memperkuat klub Bundesliga, RB Leipzig. Debut profesionalnya terjadi pada 2 Agustus 2018 ketika menjadi pemain pengganti dalam laga Europa League melawan klub Swedia BK Hacken.

Oliver Bias yang tercatat pernah memperkuat Timnas Jerman U-15, U-16, dan U-17 dilaporkan sudah mengajukan permohonan paspor Filipina pada 16 Juli lalu.

7. Jefferson Tabinas

Jefferson Tabinas.

Jefferson Tabinas merupakan seorang bek 21 tahun yang berkarier di Jepang. Ia lahir di Jepang dan anak seorang ayah asal Ghana dan ibu dari Filipina.

Pada 2017, ia tercatat sebagai penggawa Kawasaki Frontale, sebelum dipinjamkan ke FC Gifu yang bermain di J2 League pada 2019 dan Gamba Osaka II yang tampil di J3 League pada 2020.

Bagikan

Baca Original Artikel