5 Transfer Pinjaman Terunik dalam Sejarah Premier League
BolaSkor.com - Bursa transfer di setiap edisinya, setiap tahun, memiliki cerita atau keunikan sendiri yang menjadi pembahasan ke depannya.
Tidak terkecuali pada kategori proposal peminjaman pemain yang terbilang unik atau menarik di Premier League.
Seperti baru ini, ketika penawaran 'iseng' Manchester United untuk meminjam Emiliano Martinez dari Aston Villa ditolak mentah-mentah.
Baca Juga:
Nicolas Jackson Tak Tutup Peluang Gabung Rival Chelsea, Manchester United
Skuad Manchester United untuk Tur Pramusim AS 2025, Tanpa Harry Maguire dan 4 Pemain yang Dijual
Cinta Mati, David De Gea Tak Mau Bela Klub Inggris Lain Selain Manchester United
Villa hanya ingin melepas Martinez, yang tidak keberatan secara personal gabung Man United, dengan status permanen.
Proposal yang diberikan Man United itu unik karena Martinez, kiper juara Piala Dunia 2022 dengan Argentina, coba dipinjam oleh klub yang mengakhiri musim lalu di liga pada urutan 15 - sementara Villa di urutan enam.
Selain Martinez, ada lima transfer pinjaman terunik lainnya dalam sejarah Premier League. Apa saja?
1. Jese Rodriguez
Dari pemain muda bertalenta di akademi dan tim utama Real Madrid, bermain di Paris Saint-Germain (PSG), tidak ada yang menyangka Jese dipinjamkan ke klub Inggris, Stoke City pada 2017.
Stoke meminjam Jese dan ia menarik perhatian kala mencetak gol kemenangan pada laga debutnya kontra Arsenal, tapi setelahnya hanya penurunan.
Jese pernah berjalan meninggalkan stadion kala dicadangkan Mark Hughes, memiliki masalah personal, dan Stoke degradasi.
Jese, 32 tahun, terakhir diketahui bermain di Malaysia dengan Johor Darul Ta'zim pada 2024-2025 setelah sempat memperkuat Sporting CP, Las Palmas, Sampdoria, dan Coritiba.
2. Steven Caulker
Akan selalu diingat sebagai salah satu peminjaman paling unik di Premier League.
Liverpool, pada awal kepelatihan Jurgen Klopp, meminjam Steven Caulker dari Queens Park Rangers (QPR) pada 2016.
Caulker dimainkan empat kali dan uniknya, dua di antaranya berperan sebagai striker padahal posisi aslinya adalah bek tengah.
Caulker, saat ini berumur 33 tahun, bermain jauh di Islandia dengan Stjarnan setelah sebelumnya membela Dundee, Fenerbahce, Wigan Athletic, Malaga City.
3. Renato Sanches
Tidak pernah sama sejak jadi pemain muda terbaik turnamen kala Portugal juara Euro 2016.
Renato Sanches pindah ke Bayern Munchen dari Benfica pada 2016 dan saat ini berstatus pemain Paris Saint-Germain (PSG), dan dipinjamkan ke AS Roma serta Benfica dalam dua musim terakhir.
Akan tapi momen tak terduga untuk pemain berusia 27 tahun terjadi pada 2017-2018, saat Swansea City meminjamnya dari Bayern.
Sanches bermain 12 kali dengan Swansea tapi pada akhirnya performa sang pemain tidak bangkit.
4. David Pizarro
Gelandang yang namanya tenar di Italia dan bermain kompetitif selama bertahun-tahun dengan AS Roma.
Pada Januari 2012, Manchester City datang merekrut Pizarro sebagai pemain pinjaman kala Man City dilatih Roberto Mancini.
Pemain berpaspor Chili itu tampil tujuh kali di seluruh kompetisi, mencetak satu gol, dan dalam kariernya ia juga pernah membela Udinese, Inter Milan, Fiorentina, dan Universidad de Chile.
5. Roque Junior
Juara Piala Dunia dengan Brasil dan Liga Champions dengan AC Milan.
Kala pindah ke Leeds United dari Milan pada 2003 dinilai sebagai transfer yang bagus, tetapi faktanya tidak demikian.
Roque menerima kartu merah pada laga debutnya melawan Birmingham City, kemudian ia bermain enam kali.
Leeds juga kebobolan 25 gol dari tujuh laga, kalah enam kali, saat bek tengah tersebut bermain dan masa pinjamannya berakhir dengan cepat.