Ragam Feature Italia Berita

5 Pemain yang Meraih Kesuksesan Setelah Meninggalkan AC Milan

Johan Kristiandi - Selasa, 18 Maret 2025

BolaSkor.com - AC Milan merupakan satu di antara tim terbesar di Italia. Meski demikian, ada beberapa pemain yang justru meraih kesuksesan setelah angkat kaki dari San Siro. Siapa saja mereka?

AC Milan masih tampil terseok-seok pada musim ini. Rossoneri tersingkir dari Liga Champions dan hanya menempati posisi kesembilan klasemen Serie A.

Baca Juga:

Legenda Berharap Kyle Walker Bertahan Lebih Lama di AC Milan

Bangkit setelah Sempat Tertinggal, 'Hobi' Baru AC Milan

Hasil Pertandingan: AC Milan Menang, Real Madrid Naik ke Puncak Klasemen LaLiga

Padahal, Milan diperkuat sejumlah pemain bintang. Tiga di antaranya adalah Theo Hernandez, Rafael Leao, dan Christian Pulisic.

Jika Milan sedang kesulitan, lain halnya dengan sejumlah mantan pemain. Mereka justru meraih kesuksesan setelah hengkang dari Milan.

Berikut adalah lima pemain yang meraih kesuksesan setelah angkat kaki dari AC Milan.

1. Manuel Locatelli

Manuel Locatelli (X/UtdEIIis)

Manuel Locatelli adalah jebolan akademi AC Milan yang namanya mulai harum saat membela Sassuolo. Kemudian, gelandang asal Italia itu lebih melambung lagi kariernya setelah membela Juventus.

Ketika masih menjadi pemain Milan, Locatelli tidak benar-benar menunjukkan tajinya. Locatelli hanya menjadi pemain pelapis di lini kedua.

Kemudian, karier Locatelli mulai menanjak setelah tampil reguler bersama Sassuolo. Gelandang 27 tahun itu pun akhirnya diboyong Juventus dengan status permanen pada musim panas 2023. Bersama Juve, Locatelli meraih trofi Coppa Italia dan masuk dalam skuad timnas Italia.

2. Gianluigi Donnarumma

Gianluigi
Gianluigi Donnarumma (X/@donnarumma)

Meskipun sudah membela Milan sejak kelompok umur, bukan berarti Gianluigi Donnarumma tidak tega angkat koper. Sang penjaga gawang memilih melanjutkan karier di PSG pada musim panas 2021.

Ketika itu, kehilangan Donnarumma jadi pukulan telak untuk Milan. Apalagi, sang penjaga gawang pergi dengan status bebas transfer. Sejumlah suporter Milan masih membenci Donnarumma hingga saat ini.

Meski demikian, Donnarumma tetap meraih hasil positif bersama PSG. Ia membawa Les Parisiens menjaga hegemoni pada ajang domestik.

3. Brahim Diaz

Brahim
Brahim Diaz (TwitterMadrid)

Brahim Diaz mengambil keputusan tepat ketika memilih kembali ke Real Madrid daripada bertahan di Milan. Bersama Madrid, Diaz meraih trofi bergengsi.

Memang, karier Diaz di Milan bukan tanpa prestasi. Pemain Maroko itu menjadi bagian Milan ketika meraih Scudetto 2021-2022.

Menariknya, setelah kembali ke Real Madrid, karier Diaz semakin moncer. Ia memenangi LaLiga dan Liga Champions. Jika tetap berada di Milan, Diaz diyakini akan sulit merasakan menjadi pemenang gelar tim Eropa.

4. Hakan Calhanoglu

Hakan
Hakan Calhanoglu (X hakanc10)

Hakan Calhanoglu mendapatkan banyak cacian ketika AC Milan menghadapi Inter Milan. Namun, gelandang 31 tahun itu tetap menikmati perjalanannya bersama Nerazzurri. Maklum, dalam periode yang sama, gelar yang diraih Calhanoglu masih lebih banyak daripada milik Rossoneri.

Calhanoglu mengambil keputusan mengejutkan dengan memilih membelot ke Inter pada musim panas 2021. Apalagi, ketika itu Calhanoglu pergi dengan status bebas transfer.

Meski demikian, langkah itu sangat tepat untuk perkembangan karier eks Bayer Leverkusen tersebut. Jika ketika di Milan tidak memenangi apa pun, bersama Inter Calhanoglu mengoleksi enam trofi, termasuk titel Scudetto.

5. Sandro Tonali

Sandro
Sandro Tonali (X/geordiejosh)

Sandro Tonali menjadi nama teranyar dalam daftar ini. Pindah ke Inggris tidak menyurutkan sinar pemain 24 tahun itu.

Sandro Tonali sempat digadang-gadang sebagai pemain masa depan Milan. Dia dianggap cocok menjadi pemimpin Rossoneri dalam waktu yang panjang.

Sayangnya, Milan tidak kuasa menolak tawaran menggiurkan dari Newcastle United. Tonali pun menuju The Magpies pada musim panas 2023.

Meskipun sempat mendapatkan hukuman larangan bermain pada awal perjalanan bersama Newcastle, tetapi Tonali kini mulai menunjukkan tajinya.

Tonali baru saja membawa Newcastle meraih trofi Piala Liga Inggris. Itu adalah gelar domestik pertama Newcastle dalam 70 tahun terakhir.

Bagikan

Baca Original Artikel