5 Pemain Timnas Indonesia yang Bermain Trengginas Ketika Menahan Australia
BolaSkor.com - Tim nasional Indonesia meraih satu poin setelah mengimbangi Australia dengan skor 0-0. Lantas, siapakah lima pemain Indonesia yang menonjol pada duel tersebut?
Timnas Indonesia menjamu Australia pada pertandingan kedua Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa (10/9). Sebelumnya, Indonesia mengoleksi satu poin usai menahan Arab Saudi pada laga pertama.
Secara keseluruhan, Australia menguasai jalannya laga dan menciptakan banyak peluang. Statistik mengatakan, Socceroos melepaskan 19 tembakan dan membukukan penguasaan bola hingga 63 persen.
Baca Juga:
Timnas Indonesia 0-0 Australia: Shin Tae-yong Puji Penampilan Maarten Paes
Shin Tae-yong Puas Timnas Indonesia Imbang Lawan Australia di SUGBK
Kendati demikian, Indonesia sukses menjaga gawang tidak kebobolan. Walhasil, skor 0-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Meskipun lebih banyak diserang, tetapi bukan berarti tidak ada pemain Indonesia yang tampil menonjol. Berikut adalah lima di antaranya:
Rizky Ridho

Rizky Ridho kembali mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong untuk bermain sejak awal pertandingan. Bek Persija Jakarta itu menjawabnya dengan performa apik di lapangan.
Tidak hanya berulang kali membendung serangan Australia, Ridho juga terlibat ketika Indonesia mencoba membangun serangan dari sisi sayap kanan. Dia berulang kali bekerja sama dengan Sandy Walsh.
Jay Idzes

Jay Idzes terus menunjukkan jika dirinya merupakan bagian penting untuk Timnas Indonesia. Idzes menjadi tembok tinggi yang sulit dilewati para pemain Australia.
Bermain penuh, Idzes sangat tenang sepanjang laga. Bek Venezia itu juga pandai dalam melindungi bola. Peran Idzes juga sentral ketika menghadapi umpan lambung para pemain Australia.
Idzes juga menjalankan perannya dengan baik sebagai kapten dengan terus memompa semangat pemain lainnya.
Justin Hubner

Justin Hubner melengkapi penampilan impresif dari tiga bek di jantung pertahanan. Hubner tidak kenal lelah melakukan penjagaan dan mencoba memotong serangan Australia.
Kecepatan yang dimiliki Hubner juga sangat berguna untuk mengimbangi pergerakan striker Australia, Nestory Irankunda. Selain itu, Hubner juga sering memberikan instruksi agar pertahanan Indonesia semakin sulit ditembus.
Calvin Verdonk

Calvin Verdonk menjaga sisi kiri pertahanan Indonesia dengan baik. Pemain 27 tahun itu tampil bertenaga dan ngotot dalam merebut bola.
Tidak mudah menjaga sisi kiri pertahanan Indonesia. Sebab, pada posisi itu, Australia memiliki Samuel Silvera yang eksplosif dan Alessandro Circati yang bermain tangguh.
Kendati demikian, Verdonk tetap bermain konsisten sepanjang pertandingan. Verdonk pun beberapa kali ikut terlibat ketika Indonesia melancarkan serangan balik.
Maarten Paes

Pemain terakhir adalah Maarten paes. Jika Paes tidak bermain trengginas, Indonesia berpeluang besar gagal meraih poin.
Maarten Paes tercatat melakukan lima penyelamatan pada pertandingan tersebut. Satu di antaranya adalah tendangan keras Harry Souttar dari dalam kotak penalti.
Kemampuan kiper 26 tahun itu dalam memetik bola di udara juga membuat para pemain Australia kesulitan. Jadi, tidak heran jika Paes terpilih sebagai pemain terbaik dalam duel kontra Australia.