5 Kiper yang Paling Berpeluang Meraih Penghargaan Sarung Tangan Emas di Piala Dunia 2018
BolaSkor.com - Empat tahun silam, pada perhelatan Piala Dunia 2014 yang berlangsung di Brasil, Manuel Neuer terpilih sebagai pemenang penghargaan Sarung Tangan Emas (Golden Glove) alias kiper terbaik turnamen.
Bukan cuma karena timnas Jerman menjuarai Piala Dunia 2014, Neuer juga membantu gawang Die Mannschaft dengan hanya kebobolan empat gol sepanjang turnamen. Nah, menjelang Piala Dunia 2018 yang akan berlangsung di Rusia, kira-kira siapa saja penjaga gawang yang berpotensi meraih penghargaan serupa?
1. David De Gea
Iker Casillas tidak lagi mengawal gawang timnas Spanyol. Kini, status kiper nomor satu Spanyol dimiliki sepenuhnya oleh David De Gea, penjaga gawang berusia 27 tahun yang bermain di Manchester United.
Peraih empat penghargaan Pemain Terbaik Man United Sir Matt Busby dan satu Sarung Tangan Emas Premier League, akan coba membuktikan kapasitasnya ke level internasional. De Gea sebelumnya pernah menjuarai Euro U17 dan U21 bersama Spanyol. La Furia Roja - julukan Spanyol - ada di Grup B Piala Dunia bersama Portugal, Maroko, dan Iran.
2. Hugo Lloris
Timnas Prancis bukan tim yang memiliki pertahanan kokoh. Tak ayal, ketangguhan kiper sekaligus kapten Prancis, Hugo Lloris, akan diuji di Piala Dunia 2018. Prancis tergabung di Grup C bersama Australia, Peru, dan Denmark.
Lloris, 31 tahun, mencatatkan 12 clean sheets bersama Tottenham Hotspur di musim 2017/18 - terpaut dua lebih sedikit dari De Gea. Kematangan, pengalaman, dan kualitasnya akan menjadi benteng terakhir Prancis untuk coba mengulangi pencapaian di Euro 2016: mencapai final.
3. Alisson Becker
Penjaga gawang yang namanya tengah naik daun di Eropa. Berkat performa gemilang dan konsistennya bersama Roma di musim 2017/18, Alisson Becker diincar banyak klub top Eropa, salah satunya adalah Liverpool.
Jika dibandingkan dengan De Gea dan Lloris, Alisson, yang hanya memainkan 34 laga dengan Roma di Serie A - lebih rendah dari jumlah penampilan De Gea dan Lloris, mampu melakukan 92 penyelamatan, hanya kebobolan 27 gol dan 15 kali mencatatkan clean sheets. Jika dia menjaga performanya saat tampil dengan Brasil di Piala Dunia 2018, Alisson bisa mendapatkan penghargaan Sarung Tangan Emas.
4. Manuel Neuer
Membandingkan statistik Manuel Neuer dengan kiper-kiper lainnya rasanya tidak adil. Sebab, penjaga gawang kelahiran Gelsenkirchen, 27 Maret 1986, lebih banyak menghabiskan waktunya di musim 2017/18 dengan ruang perawatan alias cedera.
Meski begitu, namanya tetap disertakan Joachim Low ke dalam skuat Jerman. Jika Low merasa dia sudah fit dan prima bermain, tidak diragukan lagi, Neuer akan langsung jadi kiper nomor satu Die Mannschaft. Pengalaman dan kelasnya bermain akan jadi pembeda di antara dua kiper lainnya, Kevin Trapp dan Marc-Andre ter Stegen.
5. Thibaut Courtois
Timnas Belgia merupakan kuda hitam Piala Dunia 2018. Mereka tidak punya tradisi sepak bola yang kuat, tapi, punya pemain-pemain top di dalam skuat asuhan Roberto Martinez. Kiper mereka, Thibaut Courtois, beruntung karena di depannya berdiri bek-bek tangguh seperti Jan Vertonghen, Vincent Kompany, dan Toby Alderweireld.
Andai Courtois mampu bermain gemilang seperti saat melawan Manchester United di final Piala FA, ketika dia membela Chelsea, maka penjaga gawang berusia 26 tahun bisa jadi kandidat peraih Sarung Tangan Emas.