4 Hal yang Mungkin Terjadi jika Lionel Messi Hengkang ke Serie A
BolaSkor.com - Penyerang Juventus, Cristiano Ronaldo, membuat pernyataan kontroversial dengan menantang Lionel Messi melanjutkan karier di Serie A Italia. CR7 menilai Messi perlu mencoba tantangan baru di kariernya.
Cristiano Ronaldo memilih angkat kaki dari Real Madrid ke Juventus pada bursa transfer musim panas 2018. Saat itu, La Vecchia Signora mengeluarkan dana hingga 105 juta euro untuk menebus Ronaldo. Kabar yang beredar mengatakan, Ronaldo terlibat perselisihan dengan Florentino Perez sebelum hengkang.
Di Italia, Ronaldo masih belum kehilangan tajinya. Pemain asal Portugal itu mampu menjadi andalan Juventus di lini depan. Sejauh ini, Ronaldo sudah mengemas 11 gol plus tujuh assist di berbagai ajang.
Baca juga:
Manchester United, Real Madrid, dan Juventus di Mata Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo: Saya Pantas Menangi Ballon d'Or Setiap Tahun

Ronaldo merasa Serie A memberikan tantangan dalam perjalanan kariernya. Pemain 33 tahun tersebut tak ragu mengajak rivalnya di Spanyol, Lionel Messi, untuk berkarier di Italia.
"Bagi saya, hidup adalah tantangan. Saya menyukainya dan saya suka membuat orang bahagia. Saya ingin dia datang ke Italia suatu hari nanti. Seperti saya, terima tantangannya," ujar Ronaldo.
"Namun, jika dia senang di sana, saya menghormatinya. Dia pemain fantastis dan pria yang baik. Namun, saya tidak melewatkan apa pun di sini. Ini adalah kehidupan baru dan saya senang," tegas Ronaldo.
Lantas apa yang akan terjadi jika Messi benar-benar menerima tantangan Ronaldo berkarier di Serie A? Berikut empat di antaranya:
Melanjutkan Rivalitas

Selama satu dekade terakhir baik Cristiano Ronado dan Lionel Messi telah menyajikan momen-momen tak terlupakan dalam sejarah sepak bola. Kemampuan di atas rata-rata daripada pemain lain membuat para penonton patut bersyukur bisa melihat momen bersejarah seperti itu.
Pertarungan semakin seru usai Ronaldo memutuskan hengkang ke Real Madrid. CR7 tidak lagi menghadapi Barcelona dengan seragam Manchester United. Rivalitas antara Barcelona dengan Real Madrid yang sudah terbangun selama puluhan tahun membuat persaingan Messi dan Ronaldo semakin membara.
Namun, saat Ronaldo memilih hengkang ke Juventus musim panas ini, kedua sosok pemain itu tidak lagi menemukan pesaing dalam hal individu di Serie A maupun LaLiga. Meskipun Messi dan Ronaldo dapat kembali bersua di Liga Champions, namun hal yang menarik jika meliat pertarungan kedua pemain itu di Serie A.
Dampak Positif untuk Serie A

Kedatangan Cristiano Ronaldo telah memberikan dampak besar bagi Serie A. Masyarakat Italia selalu tergila-gila dengan sepak bola, namun pada musim ini dengungannya kian meningkat. Tidak diragukan lagi Ronaldo mengubah lanskap sepak bola negeri Pizza itu.
Sepak bola Italia berada dalam fase terbaik pada era 90-an. Saat itu, pemain-pemain bintang seperti Zinedine Zidane, Ronaldo Nazario dan Paulo Maldini menjadi ikon sepak bola yang berkarier di Italia. Setelah menunggu cukup lama, Italia kembali kedatangan megabintang bernama Ronaldo.
Ditambah kedatangan Lionel Messi, Serie A akan kembali mendapatkan atensi dunia, seperti dahulu. Tingkat komersial Serie A akan naik satu tingkat. Selain itu, kedua pemain bintang tersebut akan memberikan dampak dalam cakupan global.
Membuat Serie A Lebih Kompetitif

Cristiano Ronaldo beberapa kali mengungkapkan alasan hengkang ke Juventus adalah karena ingin mencari tantangan baru. Pada saat yang bersamaan, Juventus mendapatkan pemain dengan kemampuan level tertinggi di sepak bola.
Saat ini, Juventus merupakan penguasa terkuat di Serie A. Klub asal kota Turin itu meraih gelar Serie A tujuh kali berturut-turut. Singkat cerita, tidak ada klub lain yang mampu mengakhiri hegemoni Bianconeri.
Kehadiran Messi di klub rival dapat memunculkan harapan itu. Meski tak lagi muda, La pulga tetap bisa memberikan lompatan kualitas untuk tim yang dibela. Apalagi, jika destinasi anyar Messi tersebut juga memperkuat diri dengan memboyong pemain bintang lainnya. Juventus akan mendapatkan lawan sepadan.
Keruntuhan Barcelona

Terbukti selama satu dekade terakhir Lionel Messi merupakan motor permainan Barcelona. Torehan angka-angka dan rekor yang dipecahkan Messi menjadi indikasi kuat permainan Barcelona sebagian besar dipengaruhi Messi.
Setelah kepergian Pep Guardiola, Xavi, Iniesta dan David Villa, Messi terus memberikan dampat besar untuk Barcelona. Messi berhasil mempertahankan posisi Barcelona sebagai satu di antara klub terbesar di dunia.
Situasi serupa juga terjadi saat Ronaldo berada di Madrid. Pemain asal Portugal itu membantu Madrid meraih ambisi dalam kompetisi lokal atau Eropa. Namun, pada akhirnya, Madrid telah kehilangan pencetak gol terbanyak dalam sejarah klub.
Saat ini, hilangnya Ronaldo dalam skuat langsung terasa. Real Madrid kesulitan menembus papan atas klasemen LaLiga. Bahkan, laju El Real di Liga Champions pun tidak berjalan mulus.
Kepergian Messi dari Barcelona juga akan memberikan ujian serupa. El Barca harus pandai dalam mencari suksesor La Pulga. Jika tidak, keruntuhan dinasti Barcelona hanya tinggal menunggu waktu.