Fokus Timnas

30 Fakta Menarik Sepanjang Sejarah Piala AFF

Johan Kristiandi - Senin, 05 November 2018

BolaSkor.com - Tim nasional Indonesia kembali ambil bagian pada Piala AFF 2018. Pada laga pertama, skuat asuhan Bima Sakti tersebut akan menghadapi Singapura pada 9 November. Setelah itu, lawan-lawan kuat lainnya yakni Thailand, Filipina, Singapura dan Timor Leste sudah menunggu.

Pada masa persiapan, Timnas Indonesia sempat diterpa sejumlah masalah. Mulai dari sikap klub yang ogah-ogahan memberikan izin kepada pemainnya bergabung ke Timnas hingga masalah Luis Milla serta Saddil Ramdani.

Namun, rasa optimistis tetap menyelimuti Rizki Pora dan kawan-kawan. Apalagi, pada edisi kali ini Bima Sakti punya materi skuat yang cukup baik berlatar dari percampuran pemain muda dan senior.

Sebelum sama-sama mendukung Timnas Garuda berlaga. BolaSkor.com telah menyiapkan 30 fakta menarik seputar Piala AFF. Berikut 30 fakta tersebut:

1. Thailand merupakan tim paling sukses di Piala AFF dengan meraih lima gelar juara. Adapun Singapura berada di peringkat kedua dengan satu gelar lebih sedikit.

2. Thailand adalah tim yang paling banyak mengoleksi poin sepanjang sejarah Piala AFF. Negeri Gajah Putih tersebut meraih 40 kemenangan, 14 imbang dan sembilan kekalahan. Total, sejauh ini Thailand mengoleksi 134 poin. Adapun tempat kedua diduduki Vietnam dan Indonesia dengan 99 poin.

3. Timnas Indonesia belum pernah absen pada ajang Piala AFF sejak edisi pertama.

4. Sepanjang sejarah Piala AFF, hanya penggawa Thailand, Chanathip Songkrasin, yang mampu meraih gelar pemain terbaik sebanyak dua kali secara beruntun. Dia mencapainya pada edisi 2014 dan 2016.

5. Firman Utina adalah satu-satunya pemain Indonesia yang pernah meraih penghargaan pemain terbaik Piala AFF.

6. Penyerang timnas Singapura, Noh Alam Shah, merupakan pemain tersubur sepanjang sejarah AFF. Pemain yang pernah berkiprah di Indonesia tersebut mengoleksi 17 gol.

7. Indonesia sempat mendapatkan julukan juara tanpa mahkota karena catatan terbaiknya hanya menjadi runner-up. Sejauh ini, Timnas Garuda lima kali melaju ke final tanpa pernah keluar sebagai pemenang.

8. Timnas Indonesia merupakan tim paling produktif dengan torehan 145 gol. Jumlah tersebut melebihi catatan Thailand yakni 141 gol.

9. Selama berlaga pada 11 edisi, Tim Merah Putih telah melakoni 58 pertandingan dengan membukukan 29 kemenangan 12 imbang dan 17 kekalahan.

10. Bima Sakti merupakan anak didik Sven-Goran Eriksson saat masih menimba ilmu di Italia bersama Sampdoria.

11. Piala AFF 2018 akan menggunakan format baru yakni sistem home and away. Masing-masing tim punya kesempatan tampil di depan publiknya sendiri dan bertandang ke markas lawan.

12. Pada Piala AFF 2018 akan ada 10 tim peserta. Sembilan tim peringkat teratas lolos otomastis ke putaran final. Sedangkan peringkat kesembilan dan ke-10 akan melakoni laga playoff untuk memperebutkan satu tiket tersisa.

13. Kiatisuk Senamuang adalah mantan pemain timnas Thailand yang berhasil meraih gelar sebagai pemain dan pelatih. Dia meraih titel juara sebagai pemain pada edisi 1996, 2000 dan 2002. Semantara itu dari bangku kepelatihan pada 2014 dan 2016.

14. Hanya ada satu pemain yang berusia lebih dari 30 tahun pada skuat Timnas Indonesia 2018. Pemain itu adalah Alberto Goncalves yang telah menginjak usia 37 tahun.

15. Beto merupakan pemain naturalisasi ketujuh yang tampil membela Indonesia di Piala AFF. Pemain Sriwijaya tersebut mengikuti jejak Christian Gonzales, Raphael Maitimo, Johny Van Beukering, Tonny Cussell, Stefano Lilipaly, dan Victor Igbonefo.

16. Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti Tukiman, pernah menimba ilmu ke Italia ketika masih berusia 17 tahun.

17. Piala AFF pertama kali memiliki nama Piala Tiger yang berlangsung pada 1996 hingga 2004. Nama Tiger itu merujuk pada sponsor saat itu, Tiger Beer.

18. Sejak kembali bergulir pada 2007, Piala Tiger berganti nama menjadi Piala AFF di mana Suzuki menjadi sponsor utama.

19. Piala AFF pertama menjadi miliki Thailand setelah sukses membungkam Malaysia dengan skor 1-0 di partai puncak.

20. Baru satu kali penentuan pemenang Piala AFF melalui adu tendangan penalti. Itu terjadi pada final 2002 di mana Indonesia kalah 4-2 pada babak tos-tosan dari Thailand.

21. Kurniawan Dwi Yulianto menjadi pemain Indonesia paling tajam di Piala AFF. Si Kurus mengoleksi 13 gol. Adapun, tempat kedua menjadi milik Bambang Pamungkas dengan 12 gol.

22. Piala AFF 2004 menjadi edisi paling banyak tercipta gol. Saat itu, ada 113 gol tercipta.

23. Sejak pertama kali berlaga pada 2004, Timor Leste belum sekali pun meraih poin di Piala AFF.

24. Pada format sebelumnya yakni home turnamen, Indonesia telah tiga kali berkesempatan menjadi tuan rumah yakni pada 2002, 2008 dan 2010. Prestasi terburuk Timnas Garuda terjadi pada 2008 yakni hanya lolos ke babak semifinal.

25. Ponaryo Astaman merupakan pemain yang paling banyak memegang ban kapten Timnas Indonesia di Piala AFF. Pemain yang kini menjadi komentator tersebut dua kali memimpin skuat Garuda pada 2004 dan 2007.

26. Alfred Ridl merupakan pelatih yang paling sering menukangi Timnas Indonesia di Piala AFF. Dia menjadi arsitek Tim Merah Putih pada 2010, 2014 dan 2016.

27. Indonesia meraih kemenangan terbesar di Piala AFF usai membungkam Filipina 13-1 pada fase Grup A 2002. Sementara itu, kekalahan paling telak yang pernah diderita Timnas Indonesia adalah pada edisi 2000. Saat itu, Timnas Garuda kalah dengan skor 4-1 dari Thailand.

28. Indonesia selalu berhasil lolos ke fase berikutnya jika tergabung pada Grup A. Sementara itu, saat menjadi penghuni Grup B, Timnas Indonesia selalu gagal melaju ke babak berikutnya (2007 dan 2012).

29. Boaz Salossa merupakan pemegang rekor pemain termuda yang pernah membela Timnas Indonesia di Piala AFF. Pemain asal Papua tersebut tampil saat menghadapi Laos pada laga pembuka Piala AFF 2004. Saat itu, Boaz baru berusia 18 tahun. Hebatnya, dia langsung mencetak satu gol pada debutnya.

30. Gendut Doni Christiawan (2000), Bambang Pamungkas (2002), Ilham Jaya Kesuma (2004), dan Budi Sudarsono (2008) adalah deretan pemain Timnas Indonesia yang pernah menjadi top skorer Piala AFF.

Bagikan

Baca Original Artikel