3 Pemain yang Bisa Menggantikan Peran Marselino Ferdinan saat Timnas Indonesia Menantang China
BolaSkor.com - Timnas Indonesia tidak bisa turun dengan kekuatan terbaik saat menghadapi China pada matchday 9 Grup C Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (5/6).
Lima pemain Timnas Indonesia tidak dapat bermain pada laga tersebut, di antaranya Maarten Paes, Marselino Ferdinan, Sandy Walsh, Eliano Reijnders, dan Ragnar Oratmangoen.
Paes dan Marselino absen karena sanksi akumulasi kartu kuning, sehingga hanya absen lawan China dan bisa main lawan Jepang (10/6). Sementara itu, Sandy Walsh, Eliano, dan Ragnar memang dicoret karena tidak bisa bergabung.
Baca Juga:
Simon Tahamata Ingin Bawa Filosofi Ajax Amsterdam ke Timnas Indonesia
5 Pemain Absen Lawan China, Erick Thohir Sebut Materi Skuad Timnas Indonesia Merata
Prediksi Starting XI Timnas Indonesia Vs China, Lilipaly Beri Umpan Manja ke Ole Romeny
Sandy Walsh tengah dalam proses pemulihan cedera. Sedangkan Eliano memilih mendampingi istrinya yang akan melahirkan. Adapun Ragnar juga sedang recovery setelah mengalami masalah kesehatan sejak akhir Maret lalu.
Di antara kelima pemain itu, kehilangan Marselino Ferdinan dinilai yang paling terasa. Sebab, selama ini Marselino menjadi pengatur serangan Timnas Indonesia.
Jika melihat daftar pemain yang dipanggil Patrick Kluivert, setidaknya ada tiga pemain yang berpotensi mengisi peran yang ditinggalkan Marselino. Siapa saja pemain itu, berikut analisisnya.
Egy Maulana Vikri
Egy Maulana Vikri merayakan gol ke gawang Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (21/3). (BolaSkor.com/Paulus Dwi Arde)
Egy Maulana Vikri musim lalu tampil sangat baik bersama Dewa United FC. Egy membantu Banten Warriors finis di peringkat kedua dan meraih tiket ke kompetisi Asia musim depan.
Penampilan Egy di Liga 1 2024/2025 juga sangat mengesankan. Ia tampil dalam 30 pertandingan dengan mengoleksi 12 gol dan 7 assist.
Secara permainan, Egy punya kemiripan dengan Marselino. Keduanya sama-sama punya kecepatan, pintar membuka ruang, dan punya skill olah bola yang sangat baik.
Stefano Lilipaly
Kandidat selanjutnya adalah Stefano Lilipaly. Kapten Borneo FC Samarinda yang comeback ke Timnas Indonesia setelah dua tahun absen.
Sama seperti Egy, Lilipaly adalah motor serangan di klubnya. Musim lalu Fano, sapaan akrab Stefano Lilipaly, tampil 24 kali dengan koleksi 6 gol dan 4 assist.
Catatan itu menunjukkan Fano belum habis, meski sudah berusia 35 tahun. Pemain yang dirumorkan bergabung dengan Dewa United FC bisa jadi opsi bagi Patrick Kluivert jika butuh seseorang dengan jam terbang tinggi di atas lapangan.
Yakob Sayuri
Terakhir, ada Yakob Sayuri, pemain Malut United. Posisi asli Yakob Sayuri sebetulnya adalah winger. Namun, dengan formasi 3-4-2-1, Yakob bisa mengisi posisi dua pemain di belakang penyerang.
Yakob bisa menjadi opsi bagi Patrick Kluivert selain Egy dan Lilipaly. Pemain asal Papua itu punya kecepatan dan kreativitas tinggi untuk men-support Ole Romeny sebagai ujung tombak.
Bersama Malut United musim lalu, Yakob Sayuri tampil dalam 28 laga dengan koleksi 10 gol dan 6 assist. Catatan itu menunjukkan ketajaman Yakob, meski posisi naturalnya adalah sayap kanan.